Dor! Polisi Tembak Mati Perampok Bank Bersenjata di Brebes

Dor! Polisi Tembak Mati Perampok Bank Bersenjata di Brebes

Imam Suripto - detikNews
Jumat, 06 Des 2019 15:07 WIB
Jumpa pers kasus perampokan bank di Brebes. (Imam Suripto/detikcom)
Brebes - Tiga dari empat orang perampok BRI Unit Negla, Losari, Brebes dibekuk polisi. Salah seorang di antaranya tewas ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.

"Satu dari pelaku tewas. Dia melawan, sehingga petugas melakukan tindakan tegas dan terbatas. Dia ditembak dan meninggal saat akan dibawa ke RSUD Brebes," ujar Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Triagung Suryomincho dalam jumpa pers di kantornya, Jumat (6/12/2019).

Triagung menjelaskan empat pelaku ini beraksi di kantor BRI Unit Negla, Brebes, pada Jumat (29/11) dini hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kawanan perampok, kata Triagung, masuk dengan cara mencongkel pintu utama. Setelah berada di dalam kantor, dua pelaku menodongkan sebilah golok pada satpam. Tak hanya itu, tangan dan kaki satpam tersebut juga diikat.

Dalam kondisi terikat, satpam dipaksa pelaku menunjukkan brankas penyimpanan uang.

Uang Rp 466.766.800 pun digondol.

Setelah menguras isi brangkas, pelaku merusak CCTV dan kabur menggunakan mobil.

"Dari kejadian itu, polisi melakukan penyelidikan untuk mengungkap para pelaku. Dari keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara, polisi mengidentifikasi empat orang sebagai pelaku," kata Triagung.


Tiga dari empat pelaku kemudian ditangkap di tempat berbeda, masing-masing Agus Suparlan (54), warga Depok, Jabar; Jagat Abilowo (44), warga Kabupaten Serang, Banten; dan Agus Ariyanto (37), warga Ngawi, Jatim.


Seorang di antaranya yang tewas adalah Agus Ariyanto. Sedangkan seorang lainnya masih dalam pengejaran petugas.

Salah seorang perampok yang dihadirkan dalam jumpa pers, Agus Suparlan, mengatakan berperan sebagai sopir dan mengawasi lokasi. Agus pulalah yang 'menggambar' situasi lokasi sebelum melancarkan perampokan.

"Tugas saya hanya sopir, termasuk menggambar lokasi," ungkap tersangka yang baru keluar dari penjara dua bulan lalu itu.

Agus menambahkan, uang hasil kejahatannya itu dibagi untuk empat orang. Oleh para pelaku, uang tersebut sudah dipakai untuk bayar utang, membeli motor, dan keperluan lain.

Selain mengamankan tersangka, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa dua linggis, gerinda, parang, kunci pas, kunci L, uang tunai Rp 38.870.000, BPKB mobil dan motor, kunci, STNK, dan enam buah HP.
Halaman 2 dari 2
(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads