Samid, warga Desa Mlaten, Kecamatan Nguling, membacok Ustaz Usman (70), Kamis (31/10). Ia disebut-sebut mengalami gangguan kejiwaan, sehingga membacok tetangganya sendiri yang mengaji di musala.
"Proses sidik tetap dilaksanakan. Sambil nanti akan diperiksakan ke dokter jiwa," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Slamet Santoso, Jumat (1/11/2019).
Slamet belum memastikan kapan Samid akan dites kejiwaan. Namun, menurutnya, penyidikan kasus tersebut sangat ditentukan hasil tes kejiwaan pelaku. Sementara itu, Usman (70) hingga saat ini masih menjalani perawatan di RSUD dr M Saleh, Probolinggo.
Sebelumnya diberitakan, Usman dibacok Samid saat mengaji bersama sejumlah jemaah seusai salat Zuhur di Musala Al-Usmani. Korban menderita luka di leher, kuping, dan lengan.
Samid tiba-tiba masuk ke musala membawa celurit dan marah-marah tak jelas. Ia disebut tak suka dengan suara orang mengaji dan sempat menendang Alquran dan menginjaknya.
Korban yang hilang kesabaran memukul Samid dengan cambuk dengan maksud mengusirnya. Namun pelaku naik pitam dan membacok korban beberapa kali.
Saat korban tersungkur, pelaku kabur dan ditangkap warga di rumah anaknya. Pelaku sempat dihajar warga sebelum diselamatkan polisi.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini