Dalam apel pagi tadi, sejumlah aparat kepolisian tampak mengenakan pakaian santri. Mereka memakai kopiah dan serban putih serta sarung.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya menyampaikan, polisi akan berpakaian ala santri hingga Selasa (22/10). Tepat di hari perayaan HSN.
Atribut santri itu, lanjutnya, dikenakan aparat kepolisian setiap menjalankan tugas. Baik di kantor, maupun saat bertugas mengatur lalu lintas di jalan.
"Pagi ataupun siang wajib mengenakan pakaian ala santri selama dua hari. Senin dan Selasa," ujar Ambariyadi saat dikonfirmasi detikcom, Senin (21/10/2019).
Ia menambahkan, dengan mengenakan pakaian ala santri, pihaknya berharap bisa mendapat syafaat dan barokah dari para ulama pesantren. Sehingga aktivitas kerja aparat kepolisian berjalan baik dan penuh berkah.
Ambariyadi mengakui, sejak dirinya dan anggota kepolisian mengenakan atribut santri dalam bertugas, ada nuansa unik yang lahir. Yaitu kedekatan polisi dengan masyarakat semakin merekat.
"Semoga kedekatan polisi dengan masyarakat selalu terjalin," pungkasnya.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini