Merapi Kembali Tenang, BPBD Kabupaten Magelang: Waspadai Hoax

Kabupaten Magelang - Pasca-luncuran awan panas pada Senin kemarin, Gunung Merapi kembali tenang. Warga terdampak hujan abu tetap beraktivitas seperti biasa. BPBD Kabupaten Magelang mengimbau warga tidak mudah menerima kabar yang tak jelas.

Berdasarkan pantauan detikcom, dari kawasan Desa Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, puncak Merapi tertutup awan.

Sedangkan di Desa Tlogolele, Selo, Boyolali, puncak Merapi terlihat jelas dan tidak ada aktivitas yang mengkhawatirkan terkait kegiatan vulkanis. Demikian pula dari dari kawasan Dam Kali Abu, Klakah.

"Kalau hujan abu di sini hanya tipis saja. Jadi, kalau di rumput yang terkena masih aman dipakai pakan ternak," kata Ngadiman (40), warga Gowok Sabrang, Desa Sengi, Selasa (15/10/2019).

Baca juga: Cantik dan Cerah di Puncak Merapi Pagi Ini Pasca Luncuran Awan Panas

"Kalau di sini hujan abu hanya lamat-lamat. Terus rumput masih bisa dipakai pakan ternak," kata Kareb (55), warga Belang Tlogolele, sepulang dari kebunnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto mengimbau warga tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa, namun meningkatkan kewaspadaan.

"Ikuti berita dari sumber yang dapat dipercaya. Hindari hoax dengan cara selalu mengkonfirmasi berita ke BPBD atau langsung ke BPPTKG," katanya.

Baca juga: Wedhus Gembel Terbesar Sejak Hampir 1,5 Tahun Waspada Merapi

Tonton juga video Merapi Kembali Semburkan Awan Panas:

[Gambas:Video 20detik]

(mbr/mbr)