"Kalau memang (Gibran) mau independen, saya akan dukung Purnomo-Teguh (paslon yang diusung PDIP Surakarta)," kata Ketua DPC Gerindra Surakarta Ardianto Kuswinarno di gedung DPRD Surakarta, Kamis (26/9/2019).
Gerindra, yang memiliki 3 kursi dari 45 kursi di DPRD Surakarta, merasa kecewa karena pinangannya tidak diterima Gibran. Diketahui, Gibran lebih memilih mendaftar sebagai kader PDIP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gerindra Surakarta kini tengah mengirim surat ke DPP Gerindra. Isinya meminta izin akan mendukung Purnomo-Teguh jika lawannya adalah Gibran yang maju melalui jalur independen.
"Surat sudah kami kirim. Sambil menunggu, saya juga berkomunikasi terus dengan Pak Purnomo, Pak Teguh, karena sudah kenal," ungkap dia.
Namun, apabila Gibran akhirnya diusung PDIP, pihaknya akan menunggu arahan DPP Gerindra. Namun dia mengaku tetap membuka peluang mendukung Gibran jika maju lewat PDIP.
"Nanti kami mungkin tetap ke merah (PDIP). Tentu kami tetap melihat dinamika politik dan arahan dari DPP," tutupnya.
Jadi Kader PDIP, Gibran Isi Formulir Pilkada Solo 2020:
(bai/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini