Viral Video Korban Kecelakaan Maut di Nganjuk Ingin Bikin 'Video Tabrakan'

Viral Video Korban Kecelakaan Maut di Nganjuk Ingin Bikin 'Video Tabrakan'

Suki Nurhalim - detikNews
Selasa, 10 Sep 2019 11:09 WIB
Saat penumpang perempuan tengah becermin di spion dalam mobil. (Foto: tangkapan layar)
Surabaya - Kecelakaan maut di Nganjuk yang menewaskan tiga orang masih menjadi perbincangan. Pasalnya, beredar video yang menggambarkan para korban dalam mobil sebelum kecelakaan terjadi.

Sekitar 16 jam yang lalu, akun Instagram @gojek24jam mengunggah video dengan judul 'Ucapannya Seperti Menjadi Kenyataan'. Posting-an yang disukai 8.643 warganet itu terdiri atas tiga video pendek.

Video yang pertama diduga diambil sebelum empat sekawan asal Ponorogo mengalami kecelakaan maut di Nganjuk, Senin (9/9) pukul 10.00 WIB. Jadi sebelum kecelakaan, mereka sempat membuat dan mengunggah video.


Dalam video itu, seorang penumpang perempuan tampak tengah memakai pelembap wajah dan becermin pada spion dalam. Ia meratakan alas bedak di wajahnya. Sedangkan seorang pemuda yang memegang kemudi berkata, 'Bar iki nggaweo cerita nji engko lek aku nabrak-nabrak'.

"Di Video SLIDE pertama kejadian sebelum insiden kecelakaan para korban (4 orang) sempat membuat video dan mem-posting di medsosnya. Di dalam video terdengar salah seorang pemuda berbicara 'habis ini kita bikinlah video seolah kita nabrak'. Hanya berselang beberapa saat setelah posting video itu insiden Kecelakaan pun terjadi menurut info 3 orang meninggal (2 cowok 1 wanita) Hanya satu orang yang selamat. Kecelakaan terjadi hari ini Senin 9 September 2019 lokasi di Nganjuk," berikut tulisan dalam unggahan video yang dilihat detikcom, Selasa (10/9/2019).

Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Raya Nganjuk-Madiun, Desa Selorejo, Kecamatan Bagor. Tabrakan MPV bernopol AE-567-SC dengan bus Mira bernopol S-7190-US itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.

"Jadi kecelakaan yang melibatkan mobil Innova dan bus PO Mira sekitar pukul 10.00 WIB. Kedua kendaraan bertabrakan dari arah berlawanan," ujar Kasatlantas Polres Nganjuk AKP Hegy Renanta saat dihubungi detikcom, Senin (9/9).

Hegy menuturkan kecelakaan berawal saat kendaraan Toyota Innova yang dikemudikan Panji Whisnu Kusuma melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Madiun ke Surabaya.

Tepat di lokasi kecelakaan, lanjut Hegy, pengemudi diduga kurang konsentrasi, sehingga mobil yang membawa empat penumpang itu oleng ke kanan.


"Mobil Innova melaju dari barat ke timur atau dari arah Madiun ke arah Surabaya. Diduga pengemudi Innova kurang konsentrasi, sehingga oleng terlalu ke kanan," imbuhnya.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan 3 orang tewas dan 2 orang terluka ringan. Tiga korban tewas adalah pengemudi MPV Panji Whisnu Kusuma dan dua penumpang Rizki Viko Abdilah (22) serta Amalia Hestin Nugraheni (17). Semuanya asal Ponorogo.

Sedangkan dua korban yang mengalami luka ringan adalah penumpang MPV, yakni Tohir Rohjana dan sopir bus Mira asal Magelang, Tri Sumaryanto. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.