Demonstran-Polisi Hong Kong Bentrok Lagi, 2 Orang Dirawat di RS

Demonstran-Polisi Hong Kong Bentrok Lagi, 2 Orang Dirawat di RS

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 04 Sep 2019 14:53 WIB
Polisi antihuru-hara berpatroli di sekitar kantor kepolisian Mong Kok (REUTERS/Tyrone Siu)
Hong Kong - Dua orang harus menjalani perawatan di rumah sakit usai bentrokan terbaru antara polisi dengan demonstran pro-demokrasi di Hong Kong pada Selasa (3/9) malam waktu setempat. Keduanya dilaporkan dalam kondisi stabil di rumah sakit.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (4/9/2019), polisi Hong Kong menembakkan peluru beanbag, yang berisi butiran-butiran kecil dan mengerahkan semprotan merica untuk membubarkan demonstran di luar kantor polisi Mong Kong dan stasiun kereta bawah tanah Prince Edward pada Selasa (3/9) malam.

Tayangan televisi setempat menunjukkan seorang pria dievakuasi dari lokasi dengan menggunakan tandu dan masker oksigen terpasang pada wajahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Beberapa video lainnya yang menunjukkan momen saat pria itu ditangkap polisi di area stasiun bawah tanah, beredar luas di media sosial. Kelompok demonstran dan para aktivis menyebutnya sebagai bukti kebrutalan polisi, yang menurut mereka, semakin meluas dan perlu diselidiki lebih lanjut.

Kepolisian Hong Kong, yang berulang kali membantah telah bertindak secara berlebihan dalam menangani unjuk rasa, belum menanggapi hal tersebut.

Dituturkan seorang juru bicara otoritas rumah sakit setempat bahwa ada tiga pria, yang berusia 21-42 tahun, yang dilarikan ke Rumah Sakit Kwong Wa pada Selasa (3/9) tengah malam waktu setempat.



Satu orang telah diperbolehkan pulang, sedangkan dua orang lainnya -- termasuk pria yang ditandu keluar dari stasiun Prince Edward -- masih menjalani perawatan medis. Juru bicara rumah sakit menyatakan kondisi kedua orang itu cenderung stabil.

Ratusan ribu warga Hong Kong turun ke jalanan sejak pertengahan Juni lalu, dalam aksi massa yang awalnya memprotes rancangan undang-undang (RUU) ekstradisi yang mengatur ekstradisi tersangka ke China daratan. Belakangan aksi meluas pada seruan reformasi demokrasi.

Terkadang aksi protes ini berujung bentrokan antara polisi dan demonstran. Lebih dari 1.100 orang ditangkap polisi sejak aksi protes dimulai beberapa bulan lalu. Stasiun-stasiun kereta bawah tanah sering menjadi lokasi bentrokan yang sarat kekerasan.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads