Jalan Umum di Surabaya Diblokir Warga dengan Tembok, Apa Alasannya?

Surabaya - Sebuah jalan kampung di kawasan Tambak Wedi, Surabaya, tiba-tiba saja diblokir. Pemblokiran dilakukan dengan dibangunya sebuah tembok di tengah jalan.

Seorang warga bernama Muhammad mengaku dialah yang membangun tembok di tengah jalan tersebut. Muhammad mengaku berhak melakukannya karena tanah yang digunakan sebagai jalan itu merupakan tanahnya.

"Tidak ada permasalahan. Ini kan milik kita tanahnya. Kalau permasalahan tidak ada," kata Muhammad kepada detikcom di Jalan Tambak Wedi Baru, Rabu (28/8/2019).

Baca juga: Viral, Jalan Umum di Surabaya Diblokir Warga dengan Tembok

Menurut Muhammad, pemblokiran jalan dilakukan karena selama ini dirinya membayar pajak. Selain itu, perangkat pemerintah setempat selama ini tidak berkoordinasi dengan dirinya saat pembangunan jalan.

"Alasannya ya ini kan (tanah) bayar pajak penuh. Bikin jalan ini tanpa koordinasi yang punya," terang pria 63 tahun itu.

"Tanah ini mau dibangun. Mau digunakan. Dulu dibiarkan karena belum digunakan," tambahnya.

Baca juga: Sengketa Lahan Bertetangga: Dari Pak Eko sampai Jaksa di KPK

Muhammad menambahkan, pemblokiran total dilakukan mulai hari ini. Namun, ia kemudian membuka sebagian untuk bisa dilewati lagi oleh pengendara motor.

Tadi mulai disemen pukul 09.00 WIB. Ya tadi kita tutup total, tapi dibuka lagi (sebagian) untuk roda 2, tapi untuk sementara. Tapi kalau nantinya tidak ada solusi dari pemerintah, ya kita tutup total (lagi)," pungkas Muhammad.


Warga Sukabumi Protes Akses Jalan Ditembok Sekolah Polri:

[Gambas:Video 20detik]

(fat/iwd)