Robby mengaku memperlakukan Jayabaya sebagaimana layaknya merawat sang juara. Jangan sampai juara 1 nasional tahun 2018 ini jatuh sakit.
"Asal perawatannya baik dan cukup, kondisi merpati ini akan baik-baik saja," kata Robby kepada wartawan, Senin (1/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Burung ini berada di tangan Robby sejak tiga hari yang lalu. Meski harganya tinggi, bukan berarti burung ini bersangkar emas.
"Sangkar kayu biasa," kata Robby.
Kebersihan kandang perlu dijaga supaya lingkungan merpati terhindar dari penyakit. Selain itu, pakan untuk Jayabaya perlu diperhatikan. Apa pakan untuk burung Rp 1 miliar ini?
"Pakannya jagung, beras merah, dan kacang tanah," kata Robby.
Selain pakan utama, Jayabaya diberi multivitamin khusus burung. Kandungan multivitamin itu adalah vitamin A, D3, E, B1, B2, B6, B12, C, K3, biotin, niasin, asam pantotenat, dan asam folat. Merpati ini juga diberi vitamin E secara terpisah.
"Supaya bulu lebih kuat dan halus. Kalau bulu rusak, maka kerja di lomba jadi nggak maksimal, dia lemas," kata Robby.
Merpati ini disebutnya sebagai pejantan usia dua tahun dari jenis merpati tinggi kolongan meja. Meski lahir dari pejantan yang tidak berprestasi, berkat perawatan dan latihan, Jayabaya bisa menjelma menjadi juara, pamornya naik, dan harganya melambung.
"Pokoknya sayangi burung, bila kita menyayangi, maka mereka akan balik memberikan hasil. Kedua, juga tergantung kualitas burung itu sendiri," kata dia.
Simak Juga 'Aksi Jayabaya, Merpati Berharga Rp 1 Miliar!':
(dnu/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini