Andi Arief Kritik Keterangan Jaswar Koto di MK, BW: Pernyataan Sampah!

Andi Arief Kritik Keterangan Jaswar Koto di MK, BW: Pernyataan Sampah!

Faiq Hidayat - detikNews
Jumat, 21 Jun 2019 16:49 WIB
Bambang Widjojanto (Dwi Andayani/detikcom)
Jakarta - Politikus Partai Demokrat Andi Arief mengkritik keterangan saksi ahli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Jaswar Koto, dalam sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Tim hukum Prabowo-Sandi menyebut Andi Arief terlalu berdrama.

"Menurut saya, ini juga drama, dan pernyataan-pernyataan itu sampahlah," kata ketua tim hukum Prabowo-Sandi, Bambang Widjojanto, di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (21/6/2019).


Jaswar Koto memang dihadirkan tim 02 sebagai saksi ahli sidang lanjutan gugatan Pilpres di MK pada Kamis (20/6). Jaswar Koto adalah seorang ahli komputer (IT).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BW pun membandingkan Andi Arief dengan Jaswar Koto. Menurut BW, Jaswar Koto jelas-jelas memiliki keahlian di bidang tertentu.

"How come you comparing Andi Arief dengan Jaswar Koto? Sekarang mau tanya, Andi Arief ahli apa ya, kira-kira? Kalau dia bukan ahli, terus men-challenge dan men-judge keterangan ahli, mestinya kita tanya, 'Lu ahli apa sebenarnya?'" ujarnya.


Sebelumnya, Andi Arief mengkritik kesaksian Jaswar Koto dalam sidang gugatan Pilpres 2019 di MK. Ia menyebut-nyebut Jaswar Koto 'edan'.

"Pengkhianatan intelektual Prof Jaswar Koto, menyatakan 02 menang 52 persen berdasarkan survei setelah pemilu based on 110 juta pemilih dengan sample. Wong edan," kata Andi Arief di akun Twitter @AndiArief__, Jumat (21/6).



Simak Juga 'Hakim MK Sebut Situng Bukan Hasil Resmi, BW: Tidak Profesional':

[Gambas:Video 20detik]

Andi Arief Kritik Keterangan Jaswar Koto di MK, BW: Pernyataan Sampah!
(fai/tsa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads