"Karena saya tidak ingin menjadi masalah, makanya saya putuskan mengembalikan uang itu atas dasar inisiatif saya dan komite sekolah," ucap Kepala SMP Negeri 2 Dompu, Effendi, saat dihubungi wartawan, Kamis (20/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk proses pengembalian uang, Effendi mengaku memanggil para siswa yang telah menyerahkan uang tersebut sebelumnya. Setiap siswa yang uangnya telah dikembalikan diharuskan mengisi daftar nama sebagai bukti pengembalian uang.
"Kemarin saya dipanggil Kadisdikpora menyarankan kepada saya untuk menghentikannya, makanya saya kembalikan sekaligus," sebut Effendi.
Proses pengembalian uang telah dilakukan sejak Rabu, 19 Juni, kemarin. Effendi menegaskan semua siswa yang sudah telanjur menyerahkan uang akan mendapatkannya lagi tanpa kecuali.
"Dari 200 orang, lebih dari 70 orang siswa telah kita kembalikan uangnya. Sekarang masalah itu sudah selesai," sebut Effendi. (dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini