Jalan Ditutup Saat Sidang, MK: Jangan Artikan Menghalangi Publik

Jalan Ditutup Saat Sidang, MK: Jangan Artikan Menghalangi Publik

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Kamis, 13 Jun 2019 12:01 WIB
Mahkamah Konstitusi (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) akan memulai sidang sengketa Pilpres 2019 besok. Jalan yang berada di depan gedung MK ada kemungkinan akan ditutup.

"Jadi besok sekitarnya mungkin karena alasan persidangan, mungkin jalan di depan MK ini akan ada rekayasa lalu lintas, penutupan," kata juru bicara MK, Fajar Laksono, di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (13/6/2019).


Fajar mengatakan penutupan jalan itu bukan untuk menghalangi akses publik. Dia mengatakan rekayasa lalu lintas itu diperlukan untuk kelancaran sidang karena waktu yang dimiliki MK tidak panjang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu semata-mata demi kelancaran persidangan MK, jangan diartikan sebagai pembatas atau menghalangi publik untuk menjangkau MK, jangan sampai seperti itu. Sebab, MK kan cuma punya 14 hari menyelesaikan perkara ini," ujarnya.


Dia menyebut saat ini persiapan sarana sudah dilakukan di ruangan sidang. Selain itu, aparat TNI-Polri sudah disiapkan menjaga keamanan di gedung MK.

"Pengamanan juga sudah siap, kemarin Pak Kapolda sudah datang ke sini, pak Pangdam sudah datang memastikan, meninjau titik-titik pengamanan di MK. Bahkan Pak Kapolda sudah memastikan 12 ribu personel akan mengamankan persidangan di MK," sebut Fajar.



Tonton video Ketua MK Rela Nginap Demi Tuntaskan Berkas Sengketa Pemilu:

[Gambas:Video 20detik]

(abw/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads