"Izin sudah, jadi izin dari gubernur ke Kementerian Dalam Negeri. Kami sudah mengirimnya," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa usai berkunjung ke Pasar Ikan Lamongan, Kamis (13/6/2019).
Menurut Khofifah, Bupati Anna sudah mengajukan izin ke Kemendagri melalui Pemprov Jatim. Alurnya, ada permohonan izin dari Bupati Bojonegoro ke dirinya selaku gubernur Jatim dan izin tersebut dilanjutkan ke Mendagri sehingga proses sudah dilalui.
"Ada permohonan dari Bupati Bojonegoro ke gubernur. Gubernur melanjutkan ke Mendagri. Kalau proses dari gubernur ke Mendagri sudah," imbuh Khofifah.
Sebelumnya, kepergian Anna ke Inggris sempat dipertanyakan. Terlebih karena adanya aksi walk out dalam rapat paripurna DPRD Bojonegoro, Rabu (12/6).
Fraksi Gerindra Bojonegoro walk out karena rapat paripurna tersebut tidak dihadiri bupati. Menurut kabar yang beredar, Bupati Bojonegoro ke Inggris dalam perjalanan dinas mulai 11-18 Juni mendatang.
Turut mendampingi dalam lawatan tersebut yakni PJ Sekda Yayan Rohman, Kepala Badan Pendapatan Daerah (BPD) Herry Sudjarwo dan Sekpri Bupati Rachmad Sholeh Farokhi. Kunker tersebut menelan anggaran Rp 954 juta yang diambil dari APBD.
"Iya bupati sedang ke London untuk menghadiri undangan dari YIPA, (Young Indonesian Profesionals Asociation) untuk promosi pariwisata dan investor meeting oil dan gas Kabupaten Bojonegoro," kata Humas Pemkab Bojonegoro Heru Sugiarto. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini