Pasutri Bunuh Diri di Malang Sehari-hari Tinggal Bersama Cucu

Pasutri Bunuh Diri di Malang Sehari-hari Tinggal Bersama Cucu

Muhammad Aminudin - detikNews
Selasa, 09 Apr 2019 17:32 WIB
Lokasi rumah korban pasutri gantung diri/Foto: Istimewa
Malang - Pasutri di Malang gantung diri meninggalkan satu orang anak. Putri si mata wayang kedua korban tinggal di Bandung. Sehari-harinya keduanya merawat cucu yang duduk di bangku kelas 1 SD.

"Sehari-harinya tinggal bersama cucunya. Cucunya kelas 1 SD. Kalau anaknya berada di Bandung," ungkap Ketua RW 3 Sukardi saat dikonfirmasi, di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Selasa (9/4/2019).

Putri tunggal korban disebut tinggal di Bandung bernama CH (28), yang kini dalam perjalanan pulang ke kampung halaman. CH merantau ke Bandung, untuk tinggal bersama suaminya.


"Di Bandung ikut suaminya, anaknya dua, satu ikut tinggal bersama korban," ujar Sukardi.

Sukardi cukup banyak tahu tentang korban, karena tinggal berseberangan. Namun, hari ini sebelum korban ditemukan meninggal gantung diri, Sukardi tak melihat keduanya muncul keluar rumah.

"Dari pagi tidak terlihat, rumahnya tutup. Tadi ditemukan oleh Jemmi, orang yang biasa antar jemput cucu korban ke sekolah," beber Sukardi.


SP (52) dan istrinya TS (52), warga Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, ditemukan tewas gantung diri di lantai dua rumahnya. Posisinya saling berhadapan dengan leher terikat tali tampar.

Rumah korban banyak didatangi warga untuk mengucapkan duka cita. Kedua jenazah juga telah dimakamkan sesuai amanah dari putri tunggalnya. (fat/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.