Ajeng Korban Penjambretan di Rasuna Said Menjalani Operasi

Jakarta - Korban penjambretan, Ajeng, mengalami luka dan masih dirawat di rumah sakit. Kondisi Ajeng sudah sadar dan akan menjalani operasi.

Ibunda Ajeng, Aurore Dewi, mengatakan sejumlah polisi menemui Ajeng di rumah sakit siang tadi. Namun Aurore belum mengizinkan polisi memintai keterangan putrinya itu karena Ajeng harus menjalani operasi.

"Tadi juga mau ditanya lagi tapi nggak saya izinin karena mau operasi. Selesai operasi baru (boleh dimintai keterangan)," kata Aurore saat ditemui detikcom di kediamannya di Jelambar, Jakarta Barat, Jumat (5/4/2019).

Aurore juga tidak mengizinkan polisi menginterogasi Ajeng karena khawatir polisi memberikan informasi soal kondisi Ria alias RN kepada Ajeng. Ria ternyata teman baik Ajeng.

"Dia nanyain terus (kondisi Ria), dia cuma bilang, 'Bunda, si Ria gimana? Aku antara sadar dan nggak sadar ngelihat Ria itu tergeletak,' gitu. Terus Mama bilang, 'Itu Ria udah diurus sama saudaranya,' 'Di mana? (Ajeng bertanya),' 'Di RS Kramat Jati.' Terus dia nanya lagi, 'Mama, gimana Ria?' 'Ya, Bunda belum tahu lagi,'" jelasnya.

Aurore mengatakan Ajeng dan Ria berteman dekat sejak setahun yang lalu. Mereka pertama kali berkenalan saat sama-sama menonton konser girl band 'JKT 48'.

Baca juga: Polisi Cek CCTV Usut Penjambretan Maut di Rasuna Said Kuningan

"(Berteman) sejak kuliah, tapi bukan temen kuliah. Ketemu karena suka nonton 'Jkt 48'. Dari situ mereka berteman suka main ke sini. Ajeng nginep ke rumah Ria, begitu terus sampai sekarang," jelasnya.

Aurore juga sering bertemu dengan Ria. Menurut Aurore, Ria anak yang baik dan periang.

"Lucu anaknya. Itu bajunya mereka masih di ember itu belum dicuci. Banyak itu (darah), disuruh cuci. Sampai sekarang nggak dicuciin, saya kan kalau ke atas keinget Ria, teman akrab (Ajeng) begitu, ya, Allah," tuturnya.

Aurore mengetahui Ajeng mengalami kecelakaan akibat penjambretan pada pukul 03.00 WIB dini hari. Aurore mengetahuinya dari driver ojek online yang menemui di rumahnya di Jelambar, Jakarta Barat.

"Go-Jek udah ngasih tahu, makanya saya kaget. (Diberi tahu) ada korban satu yang meninggal, aduh... saya langsung lemes. (Dibilang) 'Ibu jangan kaget dulu, coba lihat ini,' pas dilihat KTP si Ria, saya udah mau pingsan itu semalem, langsung blank, kaget. Orang jam 3.00 WIB itu digedor (oleh) si Uta emang itu hansip sini. Kan Go-Jek kan (bertanya) ke hansip, hansip kan kenal orang sini, langsung dianterin ke sini," katanya.

Baca juga: Ajeng Korban Jambret di Rasuna Said Mahasiswi yang Nyambi Driver Ojol

Simak Juga 'Nahas! Kejar Jambret, Ibu Hamil 8 Bulan Tewas':

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)