Diceritakan soal Fadli Zon, Ratna Sarumpaet Menangis di Persidangan

Diceritakan soal Fadli Zon, Ratna Sarumpaet Menangis di Persidangan

Yulida Medistiara - detikNews
Selasa, 02 Apr 2019 18:24 WIB
Ratna Sarumpaet saat mendengarkan keterangan saksi Wakil Ketua BPN, Nanik S Deyang di PN Jaksel, Selasa (2/4/2019). (Yulida M/detikcom)
Jakarta - Terdakwa hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet menangis di persidangan. Ratna menangis saat saksi Nanik S Deyang menceritakan momen Fadli Zon meng-upload foto muka lebamnya.

Awalnya jaksa meminta Nanik, yang juga Wakil Ketua BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, menceritakan awal mula mem-posting kronologi penganiayaan Ratna Sarumpaet serta foto muka lebam. Materi ini di-posting di Facebook.

Dalam persidangan, Nanik menerangkan, pada 2 Oktober 2018, sedang diadakan pertemuan antara Prabowo dan BPN di Bogor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





Dalam pertemuan itu, menurut Nanik, Fadli Zon meminta izin berfoto bersama Ratna Sarumpaet untuk mengunggahnya di Twitter. Posting-an tersebut, disebut Nanik, untuk membuktikan kabar penganiayaan yang saat itu dianggap hoax bagi sebagian orang.

"Ya, jadi gini. Semula ada Pak Fadli Zon kan berdiri, mbak ini di luar ada yang bilang hoax, ini nggak hoax kan, ah masa bohong, terus difoto terus saya tweet, ya, Mbak. Lalu langsung difoto. Saya kemudian berdiri, 'Mbak aku foto ya,'" kata Nanik saat bersaksi dalam sidang lanjutan Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jaksel, Jl Ampera Raya, Selasa (2/4/2019).





Ratna Sarumpaet saat mendengarkan keterangan saksi Wakil Ketua BPN, Nanik S Deyang di PN Jaksel, Selasa (2/4/2019)Ratna Sarumpaet saat mendengarkan keterangan saksi Wakil Ketua BPN, Nanik S Deyang, di PN Jaksel, Selasa (2/4/2019). (Yulida M/detikcom)




Menurut Nanik, saat itu dia juga langsung memfoto Ratna dan mengunggahnya di media sosial. Nanik menyebut Ratna Sarumpaet sudah mengizinkannya karena Fadli Zon diperbolehkan mem-posting hal serupa.

"Ya (seizinnya). Jadi langsung tweet," kata Nanik.





Mendengar kesaksian itu, Ratna langsung menangis. Dia berkali-kali menyeka matanya dengan tangan.

Belakangan, setelah mengetahui Ratna Sarumpaet berbohong, Nanik menghapus posting-an terkait Ratna.

"Saya menghapus semua posting-an itu karena bohong," kata Nanik.




Simak Juga 'Hoax Penganiayaan Terbongkar, Ratna: Apa yang Harus Saya Perbuat?':

[Gambas:Video 20detik]

(yld/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads