Penangkapan diduga jaringan terorisme Abu Hamzah, RIN alias Putra Syuhada dilakukan di Panengahan, Kedaton, Bandar Lampung, Sabtu (9/3/2019).
RIN diduga hendak melakukan aksi amaliyah dengan menggunakan bom di markas kepolisian di Lampung dan Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saudara R ini memang sudah diawasi karena yang bersangkutan terindikasi terpapar oleh jaringan JAD," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Senin (11/3).
Sedangkan pada siang tadi, Densus 88 menangkap Husain alias Abu Hamzah sekitar pukul 14.23 WIB. Saat tim hendak mengecek rumah Husain alias Abu Hamzah, tiba-tiba bom meledak. Ledakan melukai seorang petugas.
Saat ini tim Densus 88/Antiteror masih bernegosiasi agar diduga istri dan anak Abu Hamzah menyerahkan diri.
"Saat ini tim Densus 88 Antiteror dan Polres setempat dibantu oleh tokoh-tokoh masyarakat sedang melakukan upaya negoisiasi agar diduga istri dan anak pelaku menyerahkan diri," kata Kadiv Humas Polri Irjen M Iqbal saat dimintai konfirmasi, Selasa (12/3).
(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini