"Konser ini bukan dibatalkan tapi kita tunda hari Selasa," kata Ketua Panitia Didik Darmadi saat menggelar jumpa pers dengan wartawan di Grand City Surabaya, Minggu (10/3/2019).
Didik mengaku ditundanya konser bertajuk 'Hadapi dengan Senyuman' karena pihak panitia alpa mengurus izin keramaian ke Polrestabes Surabaya. Mereka merasa cukup mengantongi izin dari Polda Jatim terkait kehadiran Sandi dalam acara dengan tiket seharga Rp 200 ribu itu.
Rupanya setelah berdiskusi dengan pihak kepolisian, Didik menyadari kekhawatiran dari petugas berwajib. Menurutnya, karena konser tersebut dibuka untuk umum, maka tidak aman jika menghadirkan salah satu Cawapres Sandiaga Uno yang akan bersaing di Pemilu 2019.
"Kenapa kepolisian membatalkan, karena mereka khawatir saja. Yang datang kan bukan pendukung 02 saja. Kan umum. Begitu ada calon di situ, pendukung sebelah protes, kasihan teman-teman kepolisian. Itu yang mereka khawatirkan," imbuh Didik.
Jika konser yang akan dimeriahkan artis-artis Republik Cinta Management (RCM) digelar pada Selasa (12/3), pihak panitia melakukan murni pertunjukan musik. Dan Senin (11/3/2019) besok, panitia akan segera mengurus izin keramaian ke Polrestabes Surabaya.
"Tetap kita laksanakan. Ini murni konser. Saya tadi dituntut oleh Baladewa dan macem-macem," pungkas Didik yang sebelumnya sempat menyampaikan jika konser tersebut ditunda hingga satu pekan. (sun/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini