Warga menguruk sebagian konstruksi jembatan di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek itu dengan tanah sehingga bisa dilalui sepeda motor. Meski berbahaya, warga tetap memilih melewati jembatan tersebut.
Salah seorang perangkat Desa Sidomulyo, Samto mengatakan, jembatan tersebut merupakakan jalan alternatif dari Pule menuju Kecamatan Ngrayun Ponorogo. "Ini jalur utama, jadi kalau mau ke Panggul lewat sini, ke Ponorogo kalau dari Pule juga lewat sini," kata Samto, Minggu (24/2/2019).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umun Penataan Ruang (PUPR) Trenggalek langsung menanggapi putusnya jembatan. Rencananya, pemerintah akan segera memasang jembatan darurat di atas konstruksi jembatan lama untuk akses dari kedua arah.
Kepala Dinas PUPR Trenggalek Mohamad Soleh mengatakan, langkah pembangunan jembatan darurat penting dilakukan agar akses warga dari Kecamatan Pule menuju Panggul kembali kembali terhubung.
![]() |
"Saat ini yang paling penting adalah akses warga. Makanya perlu segera kami pasang jembatan darurat. Kemungkinan nanti pakai gelugu (pohon kelapa) dulu, kebetulan bentang jembatan hanya sekitar empat meter," kata Soleh.
Jembatan yang putus pada Sabtu (23/2) itu berada pada ruas Pule-Panggul dan berstatus sebagai jalan kabupaten. Jembatan yang putus tersebut merupakan infrastruktur lama yang dibangun pada tahun 1970an.
Meski demikian, sebelum ambrol diterjang arus sungai, konstruksi jembatan dinilai masih dalam kondisi baik. Bahkan belum lama ini telah dilakukan proses perbaikan di salah satu sisi jembatan karena longsor.
"Putusnya jembatan ini karena ada arus air yang kuat sehingga menggerus bagian bawah jembatan, utamanya tembok penyangga. Saat kejadian itu arus sungai cukup besar," imbuhnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala BPBD Trenggalek, Joko Rusianto membenarkan langkah darurat yang akan diambil pemerintah daerah. Selain itu pihaknya juga mendapatkan dukungan dari BPBD Provinsi Jawa Timur untuk mengatasi putusnya akses utama itu.
"Ini tadi kami sudah koordinasi dengan PUPR dan BPBD Jatim untuk pembangunan jembatan darurat. Ini tim dari BPBD Jatim juga ikut meninjau langsung lokasi kejadian," pungkas Joko.
Simak Juga 'Tak Ada Jembatan, Ibu Hamil Terpaksa Seberangi Sungai Deras':
(sun/sun)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini