Billy Sindoro Bantah Minta Fitradjaja Urus Izin Meikarta yang Mandek

Bandung - Terdakwa kasus suap perizinan proyek Meikarta Billy Sindoro membantah meminta bantuan sekaligus mempekerjakan Fitradjaja Purnama untuk mengurus izin proyek Meikarta yang mandek. Billy menyebut Fitradjaja-lah yang justru datang kepadanya.

Pernyataan Billy Sindoro disampaikan saat majelis hakim memberi kesempatan untuk menanggapi kesaksian Fitradjaja, yang juga terdakwa dalam perkara ini.

"Ada beberapa hal yang menurut saya penting ditanggapi. Pertama, saya seakan-akan meminta dan atas inisiatif saya untuk membantu perizinan Meikarta. Saya ingin menyatakan asal-usul Fitra dan Henry (Jasmen) urus izin bukan dari saya," ujar Billy Sindoro di Pengadilan Tipikor Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Rabu (13/2/2019) malam.

"Lalu dari siapa?" tanya hakim kepada Billy.

"Mereka datang ke saya," jawab Billy.

"Fitra tetap dari Henry?" tanya hakim kepada Fitradjaja.

"Saya dihubungi Henry ketemu Pak Billy," jawab Fitradjaja.

Baca juga: Fitradjaja Bicara Permintaan Billy Sindoro Kala Izin Meikarta Mandek

Billy Sindoro tetap dengan keterangannya yang mengaku tak pernah meminta Fitradjaja maupun Henry untuk bekerja mengurus perizinan proyek Meikarta. Billy Sindoro juga mengaku tak tahu aktivitas Fitradjaja bertemu dengan orang-orang di Pemkab Bekasi.

"Yang jelas, saya mengatakan inisiatif bukan dari saya. Mereka berdua, dan pada kenyataannya seperti yang terungkap dalam sidang, mereka pergi ke Meikarta sendiri menemui ini dan ini (orang-orang yang disuap). Orang-orang yang dihadirkan di sidang tidak kenal saya, saya juga tidak kenal," kata Billy.

Billy Sindoro menyebut hubungannya dengan Fitradjaja sebatas teman biasa meski pernah berkomunikasi.

Baca juga: Terdakwa Suap Izin Meikarta Ungkap Permintaan Duit dari Dinas Bekasi

"Saya ingin meluruskan hubungan kami, kacamata saya hubungan pertemanan. Dengan Fitra saya anggap orang yang hebat, cerdas, dan buat saya seperti kamus. Saya suka bertanya. Tiap kali ditanya saya nggak bisa jawab, saya tanya Fitra mengenai kontraklah, apalah. Saya tanya soal kawasan ekonomi dan lain-lain ke beliau. Saya anggap beliau baik ke saya. Saya ingin memastikan tidak ada bayar-membayar, tidak ada hubungan kerja dengan Fitra. Seperti yang diungkapkan, nggak ada beri uang, termasuk untuk beliau atau bagi-bagi," katanya.

Billy Sindoro juga membantah ada hubungan struktural antara dia dan Fitradjaja sehingga setiap kali aktivitas yang dilakukan Fitradjaja harus melaporkan ke Billy.

"Lapor itu nggak tepat. Lapor itu kepada bos atau apa. Tapi nggak ada hubungan struktural," tegas dia.

Baca juga: Pegawai GBI Jadi Saksi Meringankan Terdakwa Suap Meikarta Billy Sindoro

Billy dalam persidangan, mengaku, dirinyalah yang justru mengingatkan Fitradjaja untuk berhati-hati terkena operasi tangkap tangan (OTT). Menurut Billy, dia menyampaikan untuk urusan pembiayaan harus melalui jalur resmi.

"Saya katakan, kalau biaya itu legal, resmi, wajar kemudian ada tanda terima, ya tagih saja ke Meikarta, saya yakin Meikarta tanggung jawab. Saya ingatkan mereka urusan sama aparat jangan kasih uang, bisa kena OTT. Bapak-bapak bisa kena OTT, saya pernah mengatakan," kata Billy.



Simak juga video 'Eks Bupati Bekasi Ngaku Konsultasi dengan Aher di Sidang Meikarta':

[Gambas:Video 20detik]

(dir/fdn)