Polisi Terima Visum Penyelidik KPK yang Dianiaya, Ini Hasilnya

Polisi Terima Visum Penyelidik KPK yang Dianiaya, Ini Hasilnya

Samsuduha Wildansyah - detikNews
Jumat, 08 Feb 2019 19:05 WIB
Foto: Kanavino Ahmad Rizqo/detikcom
Jakarta - Polda Metro Jaya telah menerima visum dua penyelidik KPK yang dianiaya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat. Apa hasilnya?

"Kita sudah mendapat, menerima visum dari dokter bahwa dalam visum itu disebutkan ada luka di bagian hidung," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (8/2/2019).

Hasil visum itu kemudian dianalisis oleh polisi. Polisi juga memeriksa saksi-saksi dan mendapatkan petunjuk terkait kasus itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan keterangan saksi dan petunjuk, kita mendapatkan bukti permulaan yang cukup diduga siapa pelakunya," sambungnya.

Polisi juga telah menggelar perkara atas kasus itu, sehingga kemudian ditingkatkan ke tingkat penyidikan. Selanjutnya, polisi akan memanggil terlapor.

"Kita dapatkan bukti dan rencana minggu depan kita lakukan pemanggilan terhadap yang diduga pelaku tersebut," lanjutnya.

Argo membenarkan bahwa terduga pelaku adalah oknum dari Pemprov Papua. Namun, Argo tidak mengungkap siapa oknum tersebut.



"Nanti kita tunggu dulu, besok kita panggil baru nanti kita tahu identitasnya seperti apa," ucapnya.

Sebelumnya, dua pegawai KPK diduga menjadi korban penganiayaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2) tengah malam. Penganiayaan itu terjadi saat keduanya sedang melakukan tugas cross check atas informasi masyarakat terkait indikasi korupsi.

Pelaku yang diduga terkait rombongan Pemprov Papua kemudian memukuli korban dengan tangan kosong sehingga membuat pegawai KPK terluka. Kasus ini kemudian dilaporkan pegawai KPK ke Polda Metro Jaya.

Pihak Pemprov Papua kemudian melaporkan balik pegawai KPK tersebut. Laporan pihak Pemprov Papua diwakilkan kepada Alexander Kapisa. Dalam laporan tersebut, pelapor mengadukan pencemaran nama baik dan/atau fitnah melalui media elektronik.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads