Jokowi Masih Ungguli Prabowo di Survei LSI, TKN: Makin Semangat Kerja

Jokowi Masih Ungguli Prabowo di Survei LSI, TKN: Makin Semangat Kerja

Tsarina Maharani - detikNews
Rabu, 30 Jan 2019 17:14 WIB
Wakil Ketua Komisi I Meutya Hafid (Tsarina/detikcom)
Jakarta - Survei LSI Denny JA terbaru tentang elektabilitas capres-cawapres pascadebat menyatakan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul atas Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin mengaku bersyukur.

"Alhamdulillah. Survei LSI menambah semangat kerja, khususnya dalam 70-an hari terakhir ini kerja darat," kata Wakil Direktur Komunikasi Politik TKN Jokowi-Ma'ruf, Meutya Hafid, kepada wartawan, Rabu (30/1/2019).


Meutya mengatakan TKN Jokowi-Ma'ruf akan terus bekerja keras. Ia ingin Jokowi-Ma'ruf tak sekadar menang Pilpres 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meski demikian, kami tetap kerja terus karena tetap penilaian akhir nanti ada pada 17 April dan tentu kita ingin Pak Jokowi tidak hanya menang, namun menang mayoritas dengan presentasi yang baik," sebut politikus Golkar itu.

Pascadebat pertama capres-cawapres pada 17 Januari lalu, elektabilitas Jokowi dan Prabowo sama-sama mengalami kenaikan. Namun Jokowi tetap unggul.


Elektabilitas Jokowi naik 0,6% sehingga menjadi 54,8%. Sedangkan elektabilitas Prabowo naik 0,4% sehingga menjadi 31%. Sebanyak 14,2% responden belum menentukan pilihan.

Selain itu, Meutya mengomentari soal rilis LSI Denny JA yang menyatakan Jokowi menang 5-1 atas Prabowo dalam debat perdana. Ia yakin Jokowi tampil lebih maksimal dalam debat kedua Pilpres 2019. Tema debat adalah energi, lingkungan hidup, infrastruktur, pangan, dan sumber daya alam.

"Ini juga menambah semangat dalam mempersiapkan debat kedua nanti. Kami cukup percaya diri bahwa debat kedua nanti Pak Jokowi dapat unggul kembali, terutama karena topik-topiknya yang beliau betul kuasai," ucap Meutya.


'Hasil Debat Pilpres dari Survei LSI Denny JA: Jokowi (5) Vs (1) Prabowo', Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]


(tsa/gbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads