Diguyur Hujan Sehari Semalam, Gedung Sekolah di Sumenep Ambruk

Diguyur Hujan Sehari Semalam, Gedung Sekolah di Sumenep Ambruk

Ahmad Rachman - detikNews
Senin, 28 Jan 2019 19:15 WIB
Foto: Ahmad Rachman
Sumenep - Gedung SDN Sendir, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, ambruk. Gedung yang sudah rapuh itu ambruk setelah diguyur hujan sehari semalam sejak Minggu (27/1).

Kepala Sekolah SDN Sendir, Irianto mengatakan, gedung yang ambruk terdiri dari 3 ruangan. Ruangan yang biasa digunakan kelas 2 dan kelas 3 rusak parah. Sedangkan ruang kelas 1 kondisinya hanya miring namun hampir roboh.

Menurut Irianto, saat kejadian semua siswa sudah dipulangkan. Yakni sekitar pukul 11.00 WIB. Para siswa dipulangkan karena kondisi bangunan yang sudah mengkhawatirkan. Ada retakan pada bagian bangunan yang menjadi penanda sebelum gedung tersebut akhirnya ambruk.

"Kami memang khawatir takut sampai ambruk karena gedungnya memang sudah retak, makanya siswa dipulangkan lebih awal," kata Irianto saat dikonfirmasi, Senin (28/1/2019).


Ambruknya gedung sekolah diduga akibat guyuran hujan sejak Minggu (27/1). Terlepas dari itu, Irianto juga mengakui jika bangunan sudah terlihat rapuh sejak lama.

"Kondisi gedung memang sudah rapuh ditambah hujan dari kemaren sampai tadi malam sehingga tadi ambruk. Beruntung tidak saat kegiatan belajar mengajar tadi," tambah Irianto.

Polisi dan Kormil Kecamatan Lenteng langsung datang ke lokasi untuk memastikan apakah ada korban jiwa atau tidak. Kejadian tersebut tidak menelan korban karena ambruknya gedung terjadi saat 3 ruangan tersebut kosong.

Ambruknya gedung hanya mengakibatkan rusaknya sepeda motor milik salah satu guru yang diparkir di teras sekolah. Motor itu rusak terkena reruntuhan bangunan.


Pihak sekolah belum bisa memastikan jumlah kerugian akibat ambruknya tiga ruang gedung sekolah tersebut. SDN Sendir akan segera berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan setempat untuk menghitung kerugian dan rencana pembangunan selanjutnya. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.