Di Kabupaten Semarang, 'Indonesia Barokah' Tersebar di 6 Kecamatan

Di Kabupaten Semarang, 'Indonesia Barokah' Tersebar di 6 Kecamatan

Eko Susanto - detikNews
Rabu, 23 Jan 2019 17:43 WIB
Temuan tabloid 'Indonesia Barokah' di Kabupaten Semarang (Foto: Eko Susanto/detikcom)
Kabupaten Semarang - Penyebaran Tabloid 'Indonesia Barokah' juga ditemukan di wilayah Kabupaten Semarang, jateng. Sedikitnya ada 6 kecamatan telah melaporkan temuan tabloid politik yang dinilai bermasalah tersebut.

Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang, M Talkhis, jajaran Panwascam telah melaporkan sejumlah temuan. Laporan yang masuk pertama adalah temuan di wilayah Kecamatan Ungaran Barat. Kemudian di Bandungan, Banyubiru, Pringapus, Suruh dan Bawen.


Di Bandungan ditemukan 50 eksemplar dengan perincian 10 paket sudah dikirim dan 40 paket masih berada di kantor pos. "Yang masih di kantor pos kecamatan itu kita tidak memiliki kewenangan untuk menyita, merampas, meminta," kata dia, Rabu (23/1/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kita harus memahami tugasnya kantor pos karena dia (kantor pos) lembaga yang bergerak di jasa pengiriman, maka dari pesanan orang yang mengirim harus sampai yang dituju," katanya.


Setelah tabloid sampai di masjid maupun pondok pesantren, lanjutnya, Panwas diminta berkoordinasi dengan takmir atau pengurus pondok, untuk menanyakan jumlah eksemplarnya.

"Setelah sampai di masjid, baru dari Panwas kita minta berkoordinasi untuk menanyakan berapa jumlah eksemplarnya dan kira-kira sikap dari takmir masjid seperti apa," kata dia.

Sedangkan di Kecamatan Banyubiru, dilaporkan tabloid 'Indonesi Barokah' telah tersebar di masjid yang berada di 12 desa dengan jumlah 113 eksemplar.


Ikuti perkembangan Pemilu 2019 hanya di detik.com/pemilu (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads