"KRI Spica-934 menemukan CVR pada posisi koordinat 05 48 46,503 S - 107 07 36,728 T di perairan Tanjung Karawang," ujar Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Kapushidrosal) Laksamana Muda TNI Harjo Susmoro, dalam keterangan tertulis, Senin (14/1/2019).
Setelah posisi CVR Lion Air diketahui, 18 orang tim penyelam dari Dislambair Koarmada dan 3 personel Kopaska melakukan penyelaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: CVR Lion Air PK-LQP Ditemukan! |
"Dan pada pukul 08.40 WIB penyelam atas nama Serda Satria Margono berhasil menemukan CVR," sambung Harjo.
Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) mengerahkan KRI Spica-934 yang diberangkatkan dari Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (8/1).
KRI Spica-934 memiliki peralatan bawah air dengan teknologi canggih ini membawa alat yang lengkap seperti Multibeam Echosounder (MBES), Sub Bottom Profiling (SBP), Magnetometer, Side Scan Sonar, ADCP serta peralatan HIPAP yang mampu mendeteksi sinyal dari black box dari Lion Air PK-LQP.
Selain peralatan tersebut KRI Spica-934 juga membawa ABK sebanyak 55 orang, personel KNKT 9 orang, penyelam TNI AL 18 orang serta scientist 6 orang. (fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini