Ditabrak Lari Ojol, Kapolda Sumsel: Saya Sudah Memaafkan

Ditabrak Lari Ojol, Kapolda Sumsel: Saya Sudah Memaafkan

Raja Adil Siregar - detikNews
Minggu, 06 Jan 2019 14:55 WIB
Foto: Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain. (Raja Adil-detikcom)
Palembang - Kapolda Sumatera Selatan Irjen Zulkarnain diserempet pengendara ojek online (ojol) saat bersepeda santai. Kini sang jenderal bintang dua itu sudah memaafkan pelakunya.

"Pelakunya bapak ojek online. Dia kabur setelah kejadian, tapi sudah diamankan. Saya sudah memaafkan, ya mungkin ini hanya musibah," ujar Zulkarnain ditemui di ruang VVIP Suprapto RS Bhayangkara Palembang, Minggu (6/1/2018).

Tidak hanya memaafkan, Zulkarian pun menyebut dia sudah bertemu dengan si pelaku. Bahkan dalam pertemuanya itu pelaku langsung meminta maaf kepada Zulkarnain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia tidak tahu kalau yang ditabraknya itu Kapolda. Tapi sudah minta maaf, sudah saya maafkan juga karena saat itu jalan licin habis hujan. Ya insiden biasa kalau naik sepedalah," katanya.

Secara terpisah, Kasat Lantas Polresta Palembang AKP Arif menyebut pelaku, Yonky Sagita diamankan tak lama usai kejadian. Dari hasil pemeriksan, Yonky turut mengakui perbuatanya.

"Pelaku sudah diamankan, tapi proses hukum kita hentikan karena korbannya sudah memaafakan. Jadi ada alasaan dihentikan kalau sudah dimaafkan. Ini beda kalau korbannya meninggal" kata Arif.

Pelaku kabur setelah insiden karena takut dikeroyok warga. Bahkan dia mengaku sempat mengantarkan penumpang ke alamat tujuan sebelum pulang.

"Alasan kabur takut dikeroyok, jadi dia ketakutan juga saat diamankan. Kami menghimbau kalau ada insiden seperti ini seharusnya korban jangan ditinggal, lihat kondisinya dulu," katanya.

Sebagaiaman diketahui, insiden terjadi saat Kapolda Sumsel sedang bersepeda santai dan melintasi Jalan Tubun, Cinde Palembang, Sabtu (5/1) sekitar pukul 08.45 WIB. Akibat insiden tersebut, sang Kapolda mengalami patah tulang bagian selangka kiri.

(ras/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads