Ada 7 kecamatan yang terjadi pohon tumbang akibat angin kencang dan hujan deras, yakni Kecamatan Kasihan, Dlingo, Bantul, Pleret, Jetis, Piyungan dan Imogiri.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bantul, Dwi Daryanto membenarkan hal tersebut. Diungkapkannya, bahwa tumbangnya pohon-pohon tersebut karena hujan deras disertai angin kencang sejak tadi siang, Minggu (30/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa katanya, dampak dari tumbangnya pohon-pohon tersebut sempat menyebabkan beberapa akses jalan tertutup dan merusak jaringan listrik, jaringan telepon dan bangunan baik milik warga dan tempat umum.
"Yang menutup akses jalan ada 11 pohon, menimpa rumah warga ada 5 pohon tapi hanya rusak ringan, kalau yang menimpa jaringan listrik ada 3 (Pohon), kena jaringan telepon 2, satu kena masjid dan satu lagi menimpa sebuah tempat usaha," ujarnya.
"Semua sudah terkondisikan, tadi semua relawan dan TRC gerak cepat setelah ada informasi pohon tumbang di beberapa titik," imbuhnya.
Ia mengumbau pada masyarakat untuk lebih memperhatikan kondisi pohon di dekat rumahnya masing-masing. Kalau ternyata daun dan rantingnya sudah lebat bisa segera dipangkas," katanya.
"Selain itu puncak musim hujan terjadi bulan Januari sampai Februari. Jadi semua itu (Pemangkasan ranting dan dauh pohom yang lebat) sebagai antisipasi kita dan mencegah adanya korban jiwa karena pohon tumbang," pungkasnya.
Tonton juga video 'Mencekamnya Terjangan Puting Beliung di Cirebon':
(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini