"Belum diumumin (agenda untuk Minggu, 2 Desember 2018). Kita baru tahu Kamis atau Jumat kepastiannya Pak Prabowo dan Bang Sandi hadir atau tidak. Biasa dua atau tiga hari baru kita tahu kepastian agendanya ke mana, biasanya begitu," kata Jubir BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade, kepada detikcom, Rabu (28/11/2018) malam.
Dia berharap Prabowo-Sandi bisa hadir. Menurutnya, acara ini digelar sebagai bentuk menunjukkan semangat perdamaian dan kebersamaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, panitia bersama reuni akbar mujahid 212 berencana mengundang Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla. Prabowo Subianto-Sandiaga Uno juga disebut akan menghadiri reuni akbar.
Baca juga: Sandiaga: Reuni 212 Tak Ada Muatan Politik |
"Jadi undangan itu kita lakukan dengan dua cara, pertama lisan. Kalau lisan, Prabowo dan Sandi kan bukan presiden, jadi nggak susah untuk ditemui. Jadi sudah kita sampaikan langsung ke Pak Prabowo dan Sandi agar hadir di tanggal 2 besok. Insyaallah jika nggak ada hal urgen insyaallah beliau hadir," ujar penanggung jawab Reuni Akbar 212, Slamet Maarif, di gedung DDII, Jl. Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (28/11).
Ketua panitia reuni 212, Bernard Abdul Jabar mengatakan, Prabowo-Sandiaga dipastikan hadir dalam acara tersebut. Selain itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah mengkonfirmasi kedatangannya.
Saksikan juga video 'Prabowo dan Sandi Akan Ramaikan Reuni 212':
(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini