Dahnil Anzar Jawab Kemenpora Soal Alasan Pengembalian Duit Rp 2 M

Dahnil Anzar Jawab Kemenpora Soal Alasan Pengembalian Duit Rp 2 M

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 28 Nov 2018 16:14 WIB
Ketum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak. Foto: Usman Hadi/detikcom
Bantul - Kemenpora mengaku heran dengan sikap PP Pemuda Muhammadiyah yang mengembalikan uang Rp 2 miliar pascamuncul dugaan penyelewengan dana Apel dan Kemah Pemuda Islam 2017. Padahal Pemuda Muhammadiyah mengikuti kegiatan tersebut.

Ketum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, merespon pernyataan Kemenpora tersebut. Menurutnya, sudah beberapa kali penanggung jawab kegiatan dari Pemuda Muhammadiyah memaparkan alasan pengembalian dana ke Kemenpora.

"Kan sudah dijelaskan sejak awal, bukan saya lho yang mengembalikan, tapi panitia. Abdurrahman Saputra dengan Mas Irfannusir Rasman yang mengembalikan dalam bentuk cek ke Kemenpora," jelasnya di UMY, Bantul, Rabu (28/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dahnil mengaku tidak bisa berbicara banyak terkait dana apel dan kemah pemuda Islam 2017 yang menjadi polemik. Alasannya, dia sejak awal tidak terlibat langsung dengan kegiatan yang diinisiasi Kemenpora tersebut.


"Ya nanti itu (keputusan pengembalian dana Rp 2 miliar ke Kemenpora) dijelaskan oleh teman-teman yang menangani kegiatan itu. Kan mereka sebutkan karena memang ada kontrak yang batal," ungkap Dahnil.

Sebelumnya, Dahnil mengaku tidak pernah membubuhkan tangan tangan di laporan pertanggungjawaban keuangan (LPJ) kegiatan yang dibuat Pemuda Muhammadiyah.


"Kalau kemudian ada tandatangan saya di situ (LPJ), itu terang bukan tanda tangan saya. Tapi tanda tangan scan yang saya itu tidak tahu peruntukannya buat apa. Jadi terkait misalnya laporan keuangan, laporan-laporan kegiatan saya sama sekali tidak tahu," tegasnya. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads