"Korban ini bisu, orangnya tuli, padahal dia anak ranking. Dia bisa desain, karyanya bagus. Jadi, kalau dipaksa disetubuhi pakai bahasa isyarat sama pelaku," kata Kanit Timsus Polda Sulsel Ipda Arthenius saat dimintai konfirmasi detikcom,melalui telepon seluler, Minggu (25/11/2018).
Arten menyebut korban pernah bersekolah di SLB di Makassar dengan segudang prestasi, khususnya dalam bidang merancang busana. Namun, korban, yang berkenalan dengan pelaku, kemudian diperdaya dan disekap hingga diperkosa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Polisi Tembak Mati Pengedar Sabu di Sumsel |
Kini korban masih mendapat perawatan di RS Bayangkara Makassar akibat luka aniaya oleh pelaku. Sementara pelaku telah diserahkan ke Polsek Tamalate, Makassar, guna pemeriksaan lebih lanjut. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini