Keduanya merupakan karyawan sebuah pabrik yang berlokasi di Kecamatan Balongbendo. Pada saat terjadi puting beliung, kedua korban yang tadinya sedang bongkar muatan di gudang bahan baku memutuskan untuk berteduh dari hujan.
"Kedua korban berteduh sambil menunggu hujan reda, namun tiba-tiba tembok bangunan gudang roboh menimpa kedua korban," kata Kapolresta Sidoarjo, AKBP Zain Dwi Nugroho kepada detikcom, Selasa (20/11/2018).
Zain menambahkan, korban meninggal diketahui bernama Erwin Nata Setiadi (26) warga Desa Wonokupang, Kecamatan Balongbendo, sedangkan korban yang mengalami patah tulang adalah Supriyadi.
![]() |
"Supriyadi yang mengalami patah tulang tangannya masih dilakukan perawatan di rumah sakit Anwar Medika Balongbendo," ungkapnya.
Zain menjelaskan, dari hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, kejadian tersebut dipastikan murni karena bencana dan tidak ada unsur kesengajaan. Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan perusahaan tempat korban bekerja agar keluarganya mendapatkan santunan.
"Ini murni kecelakaan akibat peristiwa alam. Keterangan dari pihak perusahaan akan memberikan santunan ke keluarga korban," pungkasnya.
Puting beliung yang melanda Sidoarjo terjadi pada hari Senin (19/11/2018) sore. Akibat puting beliung, lebih dari 440 rumah mengalami kerusakan, dan angka ini masih bisa bertambah.
Tonton juga '32 Rumah Ambruk Diterjang Puting Beliung di Probolinggo':
(lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini