Jadi Korban Lion Air, Moejiono Janji Pulang ke Sidoarjo Pekan Depan

Sidoarjo - Nama H Moejiono (59) masuk dalam manifes penumpang pesawat Lion Air JT 610 tujuan Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat. Ia adalah pegawai PT Asuransi Harta Aman Pratama yang berdinas di Jakarta. Namun hari itu, Moejiono mendapatkan tugas untuk melakukan audit investigasi ke Pangkal Pinang.

Sebelum ada kabar tentang jatuhnya pesawat ini, warga Dusun Ambeng-Ambeng RT 4 RW 1, Desa Ngingas, Kecamatan Waru Sidoarjo tersebut intens berkomunikasi dengan istri dan anaknya. Sebab sang istri, Mardiem Nurrahma (59) sedang dirawat di RSI Jemursari Surabaya karena sakit tipes

"Bapak sempat memberi semangat buat ibu agar cepat sembuh. Dan di keluarga kami tidak ada yang mendapatkan firasat apa-apa. Ya seperti biasa bapak akan berangkat kerja dan tidak ada perilaku yang aneh dari bapak," ujar Putri (19), anak ketiga korban kepada detikcom saat ditemui di rumah duka, Selasa (30/10/2018).

Baca juga: Sebelum Lion Air JT 610 Take Off, Deryl Kirim Foto ke Istrinya

Menurut pengakuan Putri, seperti biasanya, sang ayah selalu menghubungi keluarga sebelum berangkat bekerja.

"Bapak ke Pangkal Pinang berangkat hari Senin (29/10) kemarin dalam rangka melakukan tugas dari kantor pusat Jakarta," ungkap Putri.

Begitu juga saat masih di bandara biasanya sang ayah menghubungi keluarga melalui video call. Hal yang sama akan dilakukan ketika Moejiono tiba di tempat tujuan.

"Pada saat itu bapak tidak menghubungi kembali, tapi dugaan saya mungkin bapak lagi mencari sarapan pagi," tambah Putri.

Di hari nahas itu, Putri mengaku ayahnya sempat mengirimkan foto melalui WhatsApp menjelang take off. Bapaknya berjanji akan pulang ke Sidoarjo lagi pekan depan.

Namun bukan kabar kepulangan Moejiono yang didengar Putri dan keluarganya, tetapi kabar tentang jatuhnya pesawat Lion Air yang ditumpangi ayahnya dari televisi.

"Kami berharap ada keajaiban agar bapak bisa berkumpul kembali dengan keluarga. Selain itu kami juga berharap segera mendapatkan kejelasan informasi dari pihak yang terkait," jelas Putri.

Baca juga: Baru Menikah 2 Minggu, Warga Surabaya Ini jadi Korban Lion Air JT 610

Dari pantauan detikcom, sudah banyak anggota keluarga dan tetangga yang datang ke rumah duka sejak hari Senin (29/10) lalu untuk tahlilan.

"Mulai tadi malam banyak warga yang berdatangan ke rumah duka, berdoa bersama dengan membaca surat Yasin," ujar Yanto (42), salah satu tetangga korban.

Yanto mengaku korban selama ini dikenal aktif mengikuti kegiatan di lingkungan tempat tinggalnya bila pulang dari Jakarta. "Beliau supel dalam bergaul, yang jelas kepribadiannya sangat baik," tutur Yanto.


Simak Juga 'Saksi Mata Ungkap Detik-detik Lion Air JT 610 Sebelum Jatuh':

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)