Kisah Saleh, Pemulung Penerima Penghargaan Presiden karena Donor Darah

Kisah Saleh, Pemulung Penerima Penghargaan Presiden karena Donor Darah

Yakub Mulyono - detikNews
Senin, 24 Sep 2018 10:18 WIB
Kisah Saleh, Pemulung Penerima Penghargaan Presiden karena Donor Darah
Muhammad Saleh Mansur (Foto: Yakub Mulyono)
Jember - Meskipun hanya berprofesi sebagai pengumpul barang bekas (pemulung), tidak menyurutkan niat baik seorang kakek bernama Muhammad Saleh Mansyur untuk menjadi pendonor darah. Bahkan karena dedikasinya, ia dianugrahi Satya Lencana Kebaktian Sosial Kemanusiaan dari presiden.

Warga Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember ini mengaku awalnya tak sengaja mendonorkan darahnya saat ada acara donor darah di tempatnya bekerja dahulu, yaitu PG Semboro. Saat itu usianya masih 37 tahun.

"Dipanggil pak dokter dan diambil darahnya. Nggak tahunya dari situ keterusan," ujar Saleh saat ditemui detikcom sebagai tamu kehormatan dalam Upacara HUT PMI ke-73 di alun-alun kota Jember beberapa waktu lalu.


Namun dari ketidaksengajaan itu, warga Dusun Kamaran, Desa/Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember ini justru merasakan manfaat dari donor darah.

"Akhirnya karena kesadaran sendiri, saya pun rutin mendonorkan darah. Rutin tiap 2 atau 3 bulan sekali-dua kali donor. Lah kalau tidak donor itu malah sakit-sakitan," sambungnya dengan bercanda.

Kisah Saleh, Pemulung Penerima Penghargaan Presiden Karena Donor DarahSaleh saat menerima penghargaan dari Bupati Jember, dr Faida. (Foto: Yakub Mulyono)

Kakek berusia 85 tahun itu biasanya mendonorkan darah di kantor PMI Unit Kencong. Namun tak pernah disangka jika sejak tahun 2008, Saleh tercatat telah mendonorkan darahnya sebanyak 141 kali, berdasarkan data resmi dari PMI.

"Sebenarnya saya total sudah 166 kali mendonorkan darah, tetapi sisanya kira-kira 22 kali (tidak tercatat oleh PMI, red)," imbuhnya.


Bahkan berkat dedikasinya itu, kakek 7 cucu dan 6 cicit ini berhak mendapat penghargaan langsung dari presiden.

"Saat itu saya didatangi beberapa dokter ke rumah, sekitar tahun 2016 kalau tidak salah ingat. Saya diberi tahu bahwa mendapat penghargaan karena sudah 100 kali lebih mendonorkan darah," kisahnya bangga.

Sesampainya di Jakarta, Saleh mengaku disambut bagaikan tamu kehormatan. Ia juga dipertemukan dengan Ketua PMI Pusat kala itu yang juga Wakil Presiden RI.

"Bapak presiden sedang ada kunjungan kerja, jadi yang menemui saya Pak Jusuf Kalla. Haru bercampur bangga saat itu, dan tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata," tuturnya.



Saksikan juga video 'Anies Apresiasi Pendonor Darah Sukarela 100 kali DKI Jakarta':

[Gambas:Video 20detik]

(lll/lll)
Berita Terkait