"Gusdurian itu bagian dari NU. Kalau kita lihat sejarahnya nahdliyin kan tidak pernah satu, pasti ada elemen yang berbeda meski ada arus utamanya. Kalau bicara arus utama, saat ini kami yakin bahwa pasti mendukung ke Jokowi-Ma'ruf," kata Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (14/9/2018).
Arsul mengaku sudah berbicara dengan tokoh NU di berbagai daerah. Dia memastikan kalangan NU tetap mendukung Ma'ruf yang juga Rais Aam PBNU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prabowo mendatangi keluarga Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan pada Kamis (13/9) lalu. Prabowo mengaku kagum pada mendiang Gus Dur yang punya pemikiran Islam moderat ala NU.
"Kita tadi diskusi juga tentang demokrasi, tentang keadaan negara, juga Islam. Di mana kita saling bertanya dan saya menyatakan bahwa saya merasa nyaman dengan NU, dengan Islam yang moderat, kuat, berdiri di atas tradisi Indonesia. Islam yang damai, islam yang menghormati semua agama, ras, suku, dan budaya," kata Prabowo di Jalan Al Munawaroh Nomor 2, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (13/9).
Sepekan sebelumnya Jokowi juga mengunjungi keluarga Gus Dur. Dia memohon doa restu kepada istri Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Sinta Nuriyah.
"Saya mohon doa restu dari Bu Sinta," ujar Jokowi seusai pertemuan di kediaman Sinta, Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (7/9).
Simak Juga 'Yenny Wahid di Antara Prabowo-Sandi dan Jokowi-Ma'ruf':
(abw/gbr)











































