Jaringan Sering Offline, Perekaman e-KTP di Cikarang Terhambat

Bekasi - Proses perekaman dan pencetakan KTP elektronik di Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, terhambat beberapa bulan ini. Jaringan yang sering offline mengakibatkan pelayanan pembuatan e-KTP tidak optimal.

"Jadi memang benar sering offline jaringannya akhir-akhir ini, sampai dulu mau Lebaran, habis Lebaran, sampai saya cetak KTP saya bawa ke kabupaten, karena memang jaringannya nggak bagus," terang Camat Cikarang Selatan Sopian Hadi di kantornya, Jalan Cikarang, Sukadami, Cikarang Selatan, Bekasi, Rabu (5/9/2018).

Pihak Kabupaten Bekasi telah mengirimkan teknisi untuk memperbaiki jaringan tersebut. Sempat hidup beberapa hari, kemudian jaringan kembali mati. Hingga saat ini jaringan belum pulih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisinya nggak normal, ntar mati ntar hidup, (dari) habis Lebaran, ya," imbuhnya.

Petugas memperlihatkan kondisi jaringan yang offline. (Isal Mawardi/detikcom)

Kondisi ini mengakibatkan pelayanan e-KTP terhambat. Pihak kecamatan akhirnya harus membawa blangko ke kantor Kabupaten Bekasi.

"Kita kan memang yang agak urgen itu pembuatan KTP, sama surat keterangan yang tidak punya KTP segala macam, tapi KTP yang (lebih) mereka butuhkan. Kalau (jaringan) mati, blangkonya kita bawa ke kabupaten, cetak di sana," lanjutnya.

Staf Bagian Kependudukan Kecamatan Cikarang Selatan, Ade, mengatakan permasalahan ada pada jaringan internet. Petugas terpaksa mengandalkan personal hotspot untuk mengakses secara online.

"Permasalahannya jaringan, jaringan tower ini mati. Kita harus pake hotspot pribadi (dari ponsel)," ucap Ade.

Kondisi jaringan yang bermasalah ini mengakibatkan pelayanan perekaman hingga pencetakan KTP terganggu. Akibatnya, banyak pelayanan warga yang terganggu.

"Putus-nyambung putus-nyambung. Kasihan, bukan apa-apa ya, PR kita jadi banyak, warga jadi keganggu. Mau nggak mau, kita jadi 'ntar deh ntar deh', jadi gitu. Ntar dikira kita sendiri yang main-mainin," tutur Ade.

(mea/mea)