Begini Upaya Polisi Tangkap Begal yang Tewaskan Shanda

Bandung - Mahasiswi STTT Bandung, Shanda Puti Denata (23), meninggal dunia akibat ulah kawanan begal sadis di Kota Bandung. Pelakunya masih bebas berkeliaran. Tim Polrestabes Bandung dan Polda Jabar bergerak memburu penjahat jalanan itu.

"Tim masih bekerja. Kita terus melakukan upaya-upaya dalam rangka membuat terang masalah ini, sehingga bisa kita ungkap siapa pelakunya," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema saat dihubungi, Sabtu (1/9/2018).

Baca juga: Ayah Shanda: Tembak atau Hukum Mati Begal!

Selain itu, menurut Irman, jajarannya menyiapkan langkah antisipasi agar tidak terulang aksi begal yang menghantui warga Kota Bandung. Razia kendaraan dan patroli malam semakin diintensifkan.

"Kami dari Polrestabes Bandung sesuai dengan perintah Kapolda kegiatan kepolisan ditingkatkan. Yang biasanya malam minggu kita sekarang dirutinkan," kata Irman.

Selain menghalau aksi begal, pihaknya fokus untuk memberantas aksi kejahatan lainnya. "Kita lakukan tindakan preventif baik itu mencegah penyakit masyarakat ataupun potensi konflik lainnya, termasuk masalah C3 (curat, curas, curanmor)," ujarnya.

Baca juga: Begal Hantui Bandung, Ridwan Kamil: Saya Setuju Tembak di Tempat

Sejak tadi malam, polisi menggelar operasi secara besar-besaran. Kegiatan itu juga melibatkan personel TNI demi memberi rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

"Kami akan terus intensifkan kegiatan preventif untuk mendukung kegiatan represif pengungkapan kasus yang sudah terjadi," kata Irman



Tonton juga 'Mahasiswi Korban Begal di Bandung Meninggal':

[Gambas:Video 20detik]

(mso/bbn)