Penjelasan Demokrat Tak Kirim Wakil di Ijtimak Ulama

Penjelasan Demokrat Tak Kirim Wakil di Ijtimak Ulama

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Sabtu, 28 Jul 2018 02:25 WIB
Sekjen Demokrat Hinca Pandjaitan (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Sejumlah elite partai politik terlihat hadir pada Ijtimak Ulama malam ini. Namun tidak satu pun terlihat perwakilan dari Partai Demokrat.

Sekjen Demokrat Hinca Pandjaitan membeberkan mengapa tak ada satu pun perwakilan partainya di acara tersebut. Ia menuturkan, pengurus Demokrat tengah membagi tugas malam ini.

"Bagi-bagi tugas, saya (menghadiri kegiatan) di KPU," ucap Hinca singkat setelah menghadiri pertemuan KPU untuk membahas mekanisme penetapan capres-cawapres di kantor KPU RI, Jl Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (27/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ijtimak Ulama mulai dilaksanakan di Hotel Menara Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, pukul 18.45 WIB tadi. Sejumlah ketum parpol menghadiri acara tersebut, di antaranya Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan petinggi PKS.

Pada kegiatan tersebut, imam besar FPI Habib Rizieq Syihab juga menyampaikan pesan yang dikirimkan melalui pesan suara. Rizieq meminta agar Koalisi Keummatan yang digagasnya merangkul partai-partai potensial, termasuk Partai Demokrat, yang disebutnya 'besar'.


"Kita wajib rangkul erat partai baru, seperti Partai Idaman dan Berkarya, yang kreatif dan potensial. Dan kita harus rangkul partai baru, apalagi partai besar, seperti Partai Demokrat," kata Habib Rizieq dalam pesan suaranya kepada peserta Ijtimak Ulama di Menara Peninsula, Jumat (27/7).

Seperti diketahui, Gerindra-PKS-PAN-Demokrat belakangan terlihat tengah menjalin penjajakan koalisi. Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono juga melakukan pertemuan secara berturut-turut dengan Prabowo dan Zulkifli Hasan. (yas/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads