Dirjen Pas Pastikan Segel Sel Fuad Amin dan Wawan Tak Dirusak

Dirjen Pas Pastikan Segel Sel Fuad Amin dan Wawan Tak Dirusak

M Solehudin - detikNews
Senin, 23 Jul 2018 01:05 WIB
Sel Wawan yang disegel KPK. Foto: dok. Istimewa
Bandung - Dirjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM Sri Puguh Budi Utami memastikan sel Fuad Amin dan adik Ratu Atut Chosiyah, Tubagus Chaeri Wardana (Wawan) di Lapas Sukamiskin tidak disentuh saat sidak. Segel yang menempel di dua sel tersebut juga tidak dirusak.

Sebagaimana diketahui, tim gabungan yang dipimpin Ditjen Pas Sri Puguh Budi Utami menggelar sidak di Lapas Sukamiskin, Kota Bandung, Minggu (22/7/2018) malam. Sejak pukul 19.00 WIB ratusan petugas mulai menyisir satu per satu sel tahanan.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar tiga jam lamanya para petugas berada dalam dan merazia barang-barang terlarang milik para tahanan. Pada pukul 23.00 WIB sidak selesai digelar. Berbagai barang dari mulai uang tunai total Rp 102 juta, kulkas dan barang lainnya ditemukan dalam sidak tersebut.

Dirjen Pas Pastikan Segel Sel Fuad Amin dan Wawan Tak DirusakFoto: dok. Istimewa


Pada sidak yang dilakukan, para petugas tidak memeriksa sel yang ditempati Fuad Amin dan Tubagus Chaeri Wardana. Pasalnya kedua kamar tersebut masih dalam keadaan disegel oleh KPK.

"Karena kebetulan masih dalam keadaan disegel dan kita menyentuh pun tidak," kata Sri Puguh, usai menggelar sidak.



Dia tidak menyentuh dua kamar tersebut karena masih dalam penanganan KPK. Pihaknya tidak ingin mengganggu jalannya penyelidikan yang dilakukan oleh komisi antirasuah tersebut.

"Jadi kita memberikan penghormatan atas apa yang sedang dilakukan oleh KPK," ujarnya.



Diberitakan sebelumnya, pada Sabtu (21/7) dini hari, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Kalapas Sukamiskin Wahid Husen bersama lima orang lainnya. Dia ditangkap karena diduga menerima suap terkait fasilitas napi di Lapas Sukamiskin dan izin ke luar lapas. (bag/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads