Demo Driver Online, Ini Jawaban Aplikator Ojek Online

Surabaya - Ratusan pengemudi online baik roda dua dan roda empat menggelar aksi unjuk rasa pada Jumat (13/7). Dalam aksinya, massa menuntut peraturan gubernur (Pergub) untuk legalitas pengemudi online roda dua.

Selain itu, massa juga menyuarakan tuntutan untuk aplikator ojek online tentang kenaikan tarif dasar dan suspend sepihak.

"Kami sangat menghargai aspirasi yang diungkapkan oleh mitra kami. Pada hari ini kami siap untuk menerima kehadiran mitra dengan tetap beroperasinya Kantor GO-JEK di Surabaya," ujar VP Corporate Communications GO-JEK Michael Say dalam siaran pers yang diterima detikcom, Sabtu (14/7/2018).

Baca juga: Driver Online di Surabaya Demo, Tuntut Pergub Legalitas Ojek

Michael mengatakan secara prinsip, sebagai teknologi enabler, GO-JEK memiliki komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan mitra yang tergabung dalam ekosistemnya.

"Ragam inisiatif dan penyesuaian terus kami lakukan agar lebih dari satu juta mitra GO-JEK terus memiliki daya saing dan menjadi pilihan utama masyarakat," kata Michael.

Baca juga: Driver Ojol Keluhkan Tarif, UU Lalu Lintas Perlu Direvisi

"Tidak berhenti sampai disitu, kami juga terus fokus untuk membantu para mitra mengelola keuangan, menekan pengeluaran, serta memberikan proteksi bagi dirinya dan keluarga," lanjut Michael.

Michael juga menambahkan bahwa GO-JEK secara aktif dan terus menerus mengajak para mitra untuk mempergunakan akses layanan yang telah sediakan khusus untuk mitra GO-JEK, mulai dari BPJS Ketenagakerjaan dan asuransi terjangkau, tabungan haji, tabungan umroh, kredit pemilikan rumah, diskon perawatan kendaraan, hingga bantuan potongan harga pulsa. (iwd/fat)