Kontroversi TGB Dicoret dari Capres PA 212

Kontroversi TGB Dicoret dari Capres PA 212

Niken Purnamasari, Indra Komara, Tsarina Maharani - detikNews
Jumat, 06 Jul 2018 20:44 WIB
Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (Muhammad Ridho/detikcom)
Jakarta - Persaudaraan Alumni (PA) 212 mencoret nama TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dari daftar nama capres setelah TGB mendukung Joko Widodo untuk dua periode. Namun pencoretan ini justru berujung kontroversi.

Pencoretan nama TGB disampaikan oleh jubir PA 212, Novel Bamukmin. Novel mengatakan tak berat bagi PA 212 menghapus nama TGB dari daftar rekomendasi capres. Sebab, diakui Novel, PA 212 tidak pernah punya hubungan baik dengan TGB. Begitu pula hubungan PA 212 dengan Partai Demokrat (PD), tempat TGB bernaung.

"Akan kami coret kalau memang dia positif mendukung Jokowi. Karena buat kami, itu harga mati untuk tidak mendukung Jokowi," kata Novel kepada detikcom, Rabu (4/7/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Pendapat berbeda datang dari aktivis Persaudaraan Alumni (PA) 212 Kapitra Ampera. Dia menyesalkan pernyataan Novel Bamukmin itu karena PA 212 tak berwenang mencoret daftar nama rekomendasi capres.

"PA 212 tidak punya kewenangan mencalonkan dan mencabut pencalonan TGB sebagai presiden atau wakil presiden, karena PA 212 bukan partai politik dan PA 212 bukan subordinat dari partai politik mana pun," ujar Kapitra dalam pesan kepada detikcom, Kamis (5/7/2018).

Selain itu, Kapitra mengatakan PA 212 tidak berafiliasi dengan partai politik mana pun, sehingga tidak ada rekomendasi capres atau cawapres yang sifatnya mengikat. Dia mengajak anggota PA 212 melakukan klarifikasi kepada TGB terkait keputusannya mendukung Joko Widodo.
Kontroversi TGB Dicoret dari Capres PA 212


Menurut Kapitra, Habib Rizieq Syihab juga masih mempelajari dukungan TGB ke Jokowi tersebut. Kapitra adalah pengacara Habib Rizieq.

"Mengenai TGB ini, saya sudah berkomunikasi dengan Habib Rizieq. Habib belum ada komentar soal ini, karena dia ingin menghimpun informasi dulu. Informasi yang utuh," ujarnya

Dukungan TGB ke Jokowi ini juga jadi pembahasan di mana-mana. Pertanyaan yang masuk ke Ustaz Abdul Somad dibanjiri pertanyaan soal sikap politik kolega alumni Al-Azhar-nya itu. Ustaz Somad menegaskan akan menunggu arahan Habib Rizieq Syihab.

"Tanya Habib Rizieq Syihab, sama kayak Ustaz Arifin Ilham. Ustaz Arifin Ilham ngomong tunggu Habib Rizieq," kata Somad di sela acara pertemuan dai se-Asia Tenggara, Afrika, dan Eropa V Tahun 2018 di Jakarta Pusat, Jumat (6/7/2018).


Simak video Sosok TGB Ditunggu-tunggu Pemuda Indonesia (imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads