"Kami harus evakuasi dulu untuk kemudian menetapkan atau memastikan asal buaya ini. Apa benar dari habitat alam atau ada orang yang memelihara kemudian melepasnya atau kemudian dia dari penangkaran yang pada saat banjir besar 2006 itu memang banyak yang lepas?" kata Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati KLHK Indra Eksplotasia di Jalan Prof Latumenten, Kecamatan Grogol Petamburan, Kelurahan Grogol, Jakarta Barat, Rabu (27/6/2018).
Tonton juga 'Geger! Buaya Muncul di Kali Grogol':
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika sudah bisa ditangkap, akan terlihat buaya itu peliharaan atau memang dari alam. Berdasarkan pengamatan hari ini, lanjutnya, buaya itu berukuran kecil.
"Tapi kalau dilihat dari ukurannya kecil ya, bisa jadi dia kekurangan pakan, karena kalinya kotor, bisa juga menjadi salah satu sebab," ujarnya.
Sementara itu, Subdit Sumber Daya Genetik KLHK Wiwid Widodo mengatakan sejauh ini ada tiga ekor buaya di lokasi-lokasi yang disampaikan masyarakat Selain diduga masuk ke gorong-gorong, ada yang di bawah jembatan.
"Ini kan ada tiga buaya dengan posisi yang berada di tiga titik kemungkinan. Yang terakhir kan kita giring di posisi yang ketiga ini (gorong-gorong). Yang dua buaya lagi tidak bisa kita jangkau. Bantuan perahu karet kita tidak bisa mencapai ke dalam jembatan," tuturnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini