"Jika program tanpa komunikasi yang baik tidak akan bisa berjalan. Sesuai dengan orang yang membidangi infrastriuktur dan juga kepala daerah, saya lebih mengandalkan komunikasi antar sektoral dalam meminimalisir ego sektoral," ujar Emil dalam debat Pilgub Jatim terakhir di Dyandra Convention Center, Sabtu (23/6/2018).
Tingginya ego sektoral yang masih saja terjadi di Indonesia menjadi pertanyaan dari panelis dalam debat terkahir pilgub jatim 2018. Pertanyaan ditujukan kepada calon wakil Gubernur jatim nomer urut dua Puti Guntur Soekarno. Bagaimana meminimalisir ego sektoral yang mengakibatkan program dari pemerintah pusat terabaikan.
Puti guntur memberikan jawab lugas dari permaslahan tersebut. Yakni adanya sinkronisasi program mulai dari pusat hingga daerah. "Harus ada sinkronisasi antara program nasional hingga daerah. Saat ini program Nawacita pak Jokowi yang harus diselaraskan hingga pemeritah propinsi dan kabupaten atau kota," ujarnya.
Pemerintah provinsi, kata Puti, memiliki wewenang yang luas dalam menyelaraskan program pusat dan kabupaten dan kota. Provinsi bisa mengambil alih rencana pembangunan di kota dan kabupaten.
"Jika kabupaten atau kota tidak bisa menjalankan program itu, itu akan menjadi kewenangan provinsi," tambahnya. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini