Paslon Puput Tantriana Sari-Ahmad Timbul Prihanjoko (HATI) ini pun menggelar debat publik tandingan di Probolinggo dengan jadwal yang sama dengan yang diselenggarakan KPU setempat.
Menanggapi hal ini, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Ahmad Zubaidi mengatakan, sesuai dengan isi surat yang dikirimkan kepada tim HATI beberapa hari kemarin, pihaknya tetap akan menyelenggarakan debat publik kedua di stasiun televisi di Surabaya.
"Karena ini sudah merupakan (hasil) rapat pleno dengan semua pihak, baik Panwas maupun pihak lainnya," katanya kepada detikcom, Kamis (21/6/2018).
Zubaidi pun masih tetap berharap tim HATI untuk bisa hadir dalam ajang debat publik tersebut.
"Debat publik di Surabaya untuk daerah lainnya juga, tidak hanya Kabupaten Probolinggo saja," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, tim paslon HATI beralasan debat publik pilkada seharusnya digelar di wilayah sendiri.
"Masak debat publik di wilayah orang lain, padahal biaya untuk debat publik merupakan uang rakyat," ungkap Hasan Aminuddin, dewan penasehat tim sukses HATI dalam kesempatan terpisah.
Selain itu, dengan mengadakan debat publik di wilayah sendiri dianggap lebih mampu memberikan wawasan politik kepada masyarakat.
Bahkan tim sukses HATI mengaku akan menggelar debat publik tandingan ini dengan kocek pribadi. "Biaya pelaksanaan debat di Kabupaten Probolinggo untuk HATI akan dibiayai secara mandiri, tanpa menggunakan anggaran rakyat," tegas Hasan. (lll/lll)