8 Jenazah Korban Kapal Tenggelam di Makassar Diserahkan ke Keluarga

8 Jenazah Korban Kapal Tenggelam di Makassar Diserahkan ke Keluarga

Reinhard Soplantila - detikNews
Kamis, 14 Jun 2018 00:03 WIB
Polisi menyerahkan jenazah korban kapal tenggelam di Makassar kepada keluarga. (Reinhard/detikcom)
Makassar - Delapan jenazah korban kecelakaan Long Boat Arista yang tenggelam di perairan Makassar diserahkan kepada keluarga. Polisi membantu proses penyerahan jenazah.

"Ada delapan jenazah dievakuasi. Kapal kita tidak terlalu besar, jadi kita buat delapan jenazah satu pendamping," ujar Direktur Polair Polda Sulsel Kombes Purwoko Yudianto, Rabu (13/6/2018) malam.


Purwoko mengatakan, bagi sejumlah keluarga korban yang belum sempat diangkut, Dit Polair Polda Sulsel berjanji akan segera membantu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk keluarganya (korban meninggal) yang tidak terangkut, kita siapkan kapal BKO dari Mabes besok pagi," tambahnya.


Basarnas Sulawesi Selatan mencatat total ada 43 penumpang di Long Boat Arista, yang tenggelam di perairan Makassar. Dari hasil evakuasi, hingga kini diketahui masih terdapat delapan orang lagi yang belum ditemukan.

Secara terpisah, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan keterangan terkait kecelakaan Long Boat Arista ini. Disebutnya, kecelakaan terjadi di perairan antara Pulau Kayangan dan tanggul reklamasi pada pukul 12.45 Wita.


Kronologinya, sekitar pukul 12.30 Wita, kapal meninggalkan Pelabuhan Paotere (di bawah Jembatan 5). Sekitar 5 mil dari Pelabuhan Paotere, KM Arista dihantam angin dan ombak besar yang mengakibatkan KM Arista terbalik hingga tenggelam.

Pukul 14.00 Wita, korban yang bisa diselamatkan oleh tim gabungan Polair bersama tim Basarnas Kota Makassar dievakuasi ke RS Jala Ammari dan RS Akademis untuk dilakukan identifikasi korban meninggal dunia dan selamat.


Kapal Tenggelam di Makassar, 13 Orang Meninggal, Simak videonya!

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads