"Alhamdulilah sudah teridentifikasi semua, khususnya nama terakhir wanita yang berboncengan dengan Dian Egi. Ini tinggal menunggu keluarga untuk mengambil jenazah," terang Kasat Lantas Polres Madiun AKP Imam Mustolih saat dihubungi detikcom, Minggu (27/5/2018).
Saat ini dua jenazah yang teridentifikasi lebih awal, kata Imam, sudah dilakukan visum dan diambil keluarga. Sedangkan Lusiana masih menunggu pihak keluarga untuk mengambil. Kedua jenazah yang sudah diambil atas nama Dian Egi Prasetiya (23) warga Desa Gandul RT 16 RW 2 Kecamatan Pilangkenceng dan Aziz Arifianto (23) warga Desa Nglanduk, Kecamatan Wungu.
Sementara itu korban luka bernama Irsyad (12) mengalami pendarahan di otak dan patah tulang kaki dirawat di IGD RSUD dr Soedono.
Kecelakaan melibatkan dua sepeda motor yakni Honda GL Pro nopol AE 4720 CH dan Vario nopol AE 4130 HO ini terjadi di Jalur alternatif dari Madiun tembus Kota Caruban. Tepatnya di Jalan Raya Madiun Wonoasri, Desa Sendangrejo Kecamatan Madiun.
Dari olah TKP, kecelakaan disebabkan kondisi jalan rusak dan berlubang. Kendaraan yang terlibat antara Honda Vario dan GL Pro diduga sama-sama menghindari jalan rusak yang berlubang. Kedua kendaraan sama-sama berkecepatan tinggi hingga bersenggolan hingga terjatuh dan ketiga korban meninggal di lokasi.
Saksikan juga video terkait kecelakaan maut di Madiun berikut ini:
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini