Kemenag Pantau Solusi Arab Saudi Akhiri Polemik di Mina Jadid

Kemenag Pantau Solusi Arab Saudi Akhiri Polemik di Mina Jadid

Fajar Pratama - detikNews
Minggu, 27 Mei 2018 14:13 WIB
Foto: Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nizar Ali (Fajar-detikcom)
Jakarta - Kemenag meminta pemerintah Arab Saudi melakukan langkah nyata mengakhiri polemik mina jadid atau area perluasan Mina. Kemenag memantau adanya wacana yang muncul dari pemerintah Arab Saudi untuk membangun bangunan bertingkat di Area Mina.

"Wacana itu ada. Sekarang sudah muncul wacana untuk membangun bangunan permanen bertingkat di area Mina. Karena ada perdebatan di ahli fikih mengenai Mina Jadid. Apapun itu kalau ada perdebatan terus menerus kan harus dicari solusi," tutur Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nizar Ali.

Hal itu disampaikan Nizar dalam materi Pelatihan Petugas Haji 2018 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Minggu (27/5/2018). Meski pembicaraan sudah dilakukan, pemerintah Arab Saudi sampai sekarang masih belum memberikan kepastian apakah akan dibangun bangunan permanen bertingkat di Mina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Bangunan bertingkat itu diangap sebagai solusi dari persoalan terbatasnya area Mina. Dengan dibangun bangunan ke atas, jamaah haji bisa berkemah di tiap tingkatan bangunan itu. Namun wacana ini juga bisa menjadi polemik tersendiri.

"Karena sekarang sudah ada pemikiran moderat mengenai bangunan permanen di Arab Saudi, tidak terikat dengan kemah. Kami juga berkomunikasi dengan pemerintah Arab Saudi," kata Nizar.

Jumlah jamaah haji yang terus bertambah setiap tahun, membuat area Mina juga diperluas hingga ke kawasan Jadid. Perluasan ini yang kemudian menjadi polemik termasuk di kalangan ahli fikih.

Kawasan baru yang oleh Indonesia disebut Mina Jadid (Mina Baru) itu berdekatan, bahkan dianggap masuk wilayah Muzdalifah. Padahal menginap di Mina adalah syarat untuk bisa melakukan ritual lempar jumroh di jembatan jamarat.


Tonton video Mengintip Apel Pagi Calon Petugas Haji 2018
(fjp/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads