Ini Kata Tetangga tentang Sosok Wanita yang Dikubur dengan Kaki Nongol

Kediri - Yang diingat tentang sosok Sunarti, wanita yang tewas dibunuh dan dikubur secara tak wajar di pemakaman umum Desa Tegowangi, Kecamatan Plemahan, Kediri hanyalah kebaikannya.

Seperti halnya Sariman (45). Sepupu Sunarti ini menceritakan semasa hidupnya, ibu dua anak tersebut merupakan perempuan yang mandiri dan pekerja keras.

"Setelah menikah dengan Mukayat, mereka tinggal di Waru, Sidoarjo bersama kedua anaknya," tutur warga Baron, Nganjuk itu kepada wartawan, Jumat (18/5/2018).

Baca juga: Wanita yang Dikubur dengan Kaki Nongol Sempat Pesan Apem

Dari penuturan Sariman pula, Sunarti diketahui berprofesi sebagai kontraktor. Dari skala kecil, usaha Sunarti dan suaminya lambat laun menjadi besar dan sukses.

Namun hal ini tidak lantas membuat keduanya lupa diri.

Warga melayat ke rumah masa kecil Sunarti. (Foto: Andhika Dwi)

Baca juga: Wanita yang Dikubur dengan Kaki Nongol, Ibu: Tak Ada Tanda-tanda Aneh

"Sosok Sunarti itu tidak banyak bicara, namun cekatan dan tanggap membantu dan dermawan jika melihat keluarganya sedang tertimpa musibah atau kesulitan. Tak hanya keluarga, terhadap tetangga rumah di Kedirinpun juga demikian," lanjutnya.

Baca juga: Jasad Ini Ditemukan Terkubur Tak Sempurna, Kakinya di Atas Tanah

Mujiono (60), tetangga keluarga Sunarti di Desa Mranggen, Kecamatan Purwoasri, juga mengakui jika semasa hidupnya, Sunarti juga rutin membantu warga sekitar, terutama saat bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri.

"Ya baik orangnya, dermawan, apalagi Ramadan dan jelang Idul Fitri, berbagi sedekah dan zakat serta angpau kepada warga sekitar tanpa pilih kasih. Orangnya baik," jelas Mujiono.

Dari pantauan detikcom, sejak kabar jenazah Sunarti akan dipulangkan ke rumah orang tuanya di Desa Mranggen, keluarga dan tetangga tampak datang melayat ke rumah masa kecilnya itu.


Simak juga video terkait misteri kaki nongol di atas makam Kediri berikut ini:
(lll/lll)