"Tahun 2018 terdapat 284 lokasi strategis titik rawan PMKS sehingga perlu secara terus-menerus dilakukan penanganan," kata Kepala Dinsos DKI Jakarta Masrokhan saat memimpin apel bersama di Gedung Dinsos DKI Jakarta Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Jumat (11/5/2018). Apel tersebut diikuti oleh SKPD seperti Biro Kesos, Satpol PP, Dinas Perhubungan serta Satuan Pelaksana Dinas Sosial Kecamatan.
Dari hasil pemetaan tersebut, Masrokhan menyampaikan adanya pergeseran titik rawan PMKS. Yang tadinya berada di pemukiman, titik rawan PMKS bergeser ke tempat-tempat umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama periode 2017, Dinsos DKI Jakarta mmetakan ada 276 titik rawan PMKS di kawasan Jakarta. Selama operasi tahun 2017, Dinsos DKI Jakarta telah menjangkau 3.217 PMKS.
"Pada tahun 2018 hasil penjangkauan sebanyak 1.751 orang maka terjadi penurunan sebesar 54 persen," imbuhnya.
Masrokhan menyampaikan, menjelang bulan puasa ini, pihaknya akan menggencarkan patroli penjangkauan ke titik-titik rawan tersebut. Diharapkan, dengan adanya patroli secara terus-menerus penanganan masalah PMKS cepat teratasi.
"Penjangkauan sosial ini akan dilakukan secara terus-menerus berkesinambungan dengan cara humanis, kondusif, simpatik dan manusiawi sehingga tercipta suasana aman, nyaman dan kondusif bagi warga di DKI Jakarta dalam menjalan ibadah di bulan Ramadhan," tuturnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini