"Jadi kita beresin dulu. Satu ketika nanti kita agendakan lagi khusus untuk Ustaz Abdul Somad untuk warga Nahdliyin di Riau ini, kita agendakan lagi," kata Ketua PWNU Riau Rusli Ahmad saat dihubungi, Selasa (8/5/2018).
Sebagaimana diketahui, Abdul Somad direncanakan mengisi tausiah di Apel Akbar NU Menjaga NKRI pada sore hari ini. Namun hal ini urung terjadi karena ada kesalahpahaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rusli mengatakan sebelum Abdul Somad mengundurkan diri dari rencana mengisi tausiah, ada fitnah-fitnah yang bertebaran. Padahal menurutnya, antara PWNU Riau, PBNU, dan Abdul Somad tak ada masalah.
"Nggak ada persoalan sama sekali. Orang dia orang NU tulen kok. Dia orang NU itu," ujar Rusli.
Dia mengatakan PWNU sendiri telah memecat oknum pengurus yang diduga menyebarkan fitnah terkait rencana Abdul Somad mengisi tausiah. Untuk sama-sama menghindari fitnah, PWNU Riau pun legowo saat Abdul Somad tak jadi mengisi tausiah.
"Ada bahasalah untuk politik, fitnahnya. Ini (acara) untuk kepentingan politik yang mendompleng. Jadi kita untuk hindari fitnah, yaudah kita legowo saja," ucapnya.
Peringatan Hari Lahir NU digelar sejak hari ini. Rusli mengatakan pada hari ini digelar Apel Akbar NU Menjaga NKRI yang dihadiri Panglima Santri Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Apel ini juga dihadiri sekitar 10 ribu orang.
Acara puncak akan digelar pada Rabu (9/5) besok. Presiden Joko Widodo direncanakan hadir untuk membuka acara. Nantinya akan dilanjutkan hingga pelantikan PWNU Riau periode 2017-2019. Rusli mengatakan ada sekitar 100 ribu orang yang hadir yang di antaranya terdiri dari ketua PW se-Indonesia, seluruh ketua NU Cabang se-Sumatera, pelajar, dan peserta Festival Salawat Badar.
Sejumlah Menteri Kabinet Kerja sudah memberi konfirmasi untuk ikut hadir dalam acara ini. Selain itu juga ada Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.
"Menteri Dalam Negeri, Pak Pramono Anung, Pak Pratikno, Luhut. Itu yang kita dapat info dari protokol. Lalu ada Menteri Pertanahan karena akan ada pembagian sertifikat, Menteri Pertanian dan Kehutanan karena ada replanting sawit besok pagi," ujar Rusli.
Tonton berita terkait di 20Detik:
(jbr/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini