"Tidak bagus kata-kata itu, tidak pantas kata-kata itu," jelas Haryadi kepada detikcom saat ditemui di Taman Pintar Yogyakarta, Rabu (2/5/2018).
Menurutnya, kata-kata ancaman yang muncul terhadap sosok Sultan HB X seharusnya tidak perlu terjadi. Seharusnya massa aksi bisa menyampaikan pendapat di depan publik dengan cara-cara yang santun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan budaya kita, bukan budaya Yogya bahwa terus bakar-bakaran dan lain sebagainya," katanya.
"Menyampaikan aspirasi silakan, tapi saya tidak sependapat dengan cara-cara menyampaikan pendapat dengan cara-cara yang seperti itu. Prihatin, saya prihatin dengan hal seperti itu. Jangan lah," tutupnya.
Sebelumnya, dalam aksi hari buruh yang dilakukan beberapa eleman mahasiswa di simpang tiga UIN Sunan Kalijaga berujung ricuh. Tak hanya itu, dalam aksi tersebut juga muncul tulisan provokasi bernada ancaman ke Sultan HB X. (skm/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini